MusikVideo: Pemutaran Video Musik Eksperimental Indonesia-Jerman

Goethe Institut Indonesia dan
Rumah Buku/Kineruku menyelenggarakan:

MusikVideo
Pemutaran dan Diskusi Video Musik Eksperimental Jerman-Indonesia
Pembicara: Muhammad Akbar

Sabtu, 28 Mei 2011
Pk 18:30 WIB
Rumah Buku/Kineruku
Jl. Hegarmanah 52
GRATIS.

Sejak tahun 1998, Festival Film International Oberhausen Jerman membuat sebuah program khusus video musik (MuVi Preis) untuk mempertunjukkan video-video musik produksi negerinya. Festival tersebut menjadi festival film internasional pertama yang menyuguhkan video musik sebagai sebuah karya (ekspresi) seni, bukan sekadar ilustrasi dan iklan promosional musik. Video-video musik tersebut tidak lagi dinilai dari musiknya, melainkan aspek visual atau filmisnya. Lebih jauh, Oberhausen melihat bahwa sebagai bagian dari kebudayaan massa, video musik dianggap varian dari gerakan garda depan (avant-garde).

Experimentelle Deutsche-Indonesien Musikvideos merupakan sebuah program yang memadukan video musik Jerman dan Indonesia yang berangkat dari gagasan Oberhausen. Program ini menampilkan 11 karya video musik eksperimental asal Jerman yang merupakan hasil kurasi dari Festival Film Oberhausen sejak tahun 1998 hingga 2007; terkemas dalam program “Zur Rettung Der Popkultur: Experimentelle Deutsche Musikvideos”. Dari Indonesia, pemutaran menghadirkan delapan video musik terpilih yang diproduksi dari tahun 2002-2009.

Pemutaran musik video akan ditutup dengan diskusi bersama Muhammad Akbar, seorang artis video asal Bandung yang filmnya pernah diputar di Festival Film International Oberhausen 2009.

Karya Video Musik dari Indonesia
1. “Kira di Dada”
Musik: Cozy Street Corner
Sutradara: Andy Metay
5’36”, 2002

2. “Pulau Seribu”
Musik: Tetty Kadi
Sutradara: Michel Klöfkorn dan Olivier Husain
3’44”, 2002

3. “Manekin Bermesin”
Musik: Zoo
Sutradara: Beni Wicaksono
46”, 2009

4. “Amerika”
Musik: Armada Racun
Sutradara: Gentur Galih Surya Sukeni
04’05”, 2009

5. “Dia adalah pusaka sejuta umat manusia yang ada di seluruh dunia”
Musik: Naif
Sutradara: The Jadugar
3’52”, 2003

6. “Royal Ambassador Mistress”
Musik: Ok Karaoke
Sutradara: Bayu Bergaswaras
4’32”, 2007

7. “Selecta Pop”
Musik: Club Eighties
Sutradara: Platoon Theodoris
03’08”, 2002

Karya Video Musik dari Jerman:
1. “Star Escalator”
Musik: Sensorama
Sutradara: Michel Klöfkorn & Oliver Husain
4’35”, 1998

2. “Die Summe der Einzelnen Teile”
Musik:Kante
Sutradara: Tom Kimmig
3’50”, 2000

3. “Because”
Musik: Ulf Lohmann
Sutradara: Graw Böckler
3’47”, 2002

4. “Where the Rabbit Sleeps”
Musik: Sensorama
Sutradara: Anna Berger/Michel Klöfkorn
5’00”, 2000

5. “My Mouth/Beautiful Day?”
Musik: International Pony
Sutradara: Drehort Sankt Georg
10’38”, 2003

6. “Mugen Kyuukou –How to Believe in Jesus”
Musik: Tujiko Noriko
Sutradara: Graw Böckler
6’16”, 2003

7. “Let’s Push Things Forward”
Musik: The Streets
Sutradara: Martin Sulzer, Andi Triendl, Julia Weiger
3’39”, 2004

8. “Lightning Bolts & Man Hands”
Musik: Hymie’s Basement
Sutradara: Markus Wambsganss
6’16”, 2004

9. “Swelan”
Musik: C-Schulz
Sutradara: Christina v. Greve
5’10”, 2005

10. “Good Morning Stranger”
Musik: Monta
Sutradara: Jakob M. Kubizek
4’20”, 2007

11. “Bloodsample”
Musik: Losoul
Sutradara: Fordbrothers
4’51”, 2004

Total durasi: 85 menit