Please select a page for the Contact Slideout in Theme Options > Header Options

Still Loving Youth #2: Types Are Fun

Still Loving Youth #2: Types Are Fun
25/09/2009

Press Release Still Loving Youth #2:

Setelah tiga bulan berlalu, terbitan Still Loving Youth kini hadir dalam edisi keduanya. Kali ini kami tampil dalam format, tema, serta kolaborator yang berbeda dari edisi pertama kami. Edisi ini dibagi menjadi tiga bagian berkesinambungan, masing-masing bagiannya terdiri dari beragam sajian yang kesemuanya bermuara pada tema besar bertajuk Types Are Fun. Tiga bagian itu kemudian dikemas ke dalam satu box folder. Edisi dicetak terbatas hanya sebanyak 1000 eksemplar, semuanya dinomori oleh tulisan tangan.

Kami mencoba bermain-main dengan alfabet dan ilmu tipografi yang terkadang bagi para desainer sering diabaikan, meski notabene tipografi adalah salah satu elemen desain yang tak dapat dihindari. Terlebih bagi sebagian orang yang hidup di luar dunia desain, kata ‘tipografi’ mungkin terdengar asing atau berat.

Karena itu kami mencoba ‘memprovokasi’ banyak orang untuk lebih memperhatikan, mengenal, untuk kemudian bisa mencintai dunia tipografi melalui beragam tulisan, foto, maupun artikel-artikel ringan lainnya. Mereka adalah buah karya para kolaborator kami, terdiri dari berbagai desainer, sekolah, dan juga beragam komunitas seni dan pendidikan.

Pada sekolah—yaitu pra sekolah dan juga taman kanak-kanak—kami membiarkan para murid bebas berkreasi membuat ulang huruf-huruf karya para perancang huruf lokal. Kreasi itu berbagai macam bentuknya: cat, manik-manik, hingga rugos. Selain menampilkan kreasi anak-anak mendeskontruksikan huruf yang telah ada, kami juga menyajikan beberapa tulisan yang masih berkaitan dengan dunia anak, khususnya mengenai proses anak-anak mengenali bentuk huruf.

Sementara itu pada beberapa komunitas, kami meminta mereka membuat susunan huruf kreasi mereka sendiri, sesuai dengan ciri komunitas itu sendiri. Seperti komunitas rajut dan origami dari Tobucil Bandung, yang membuat susunan huruf dari rajutan benang-benang dan juga kertas-kertas origami. Sementara Brick Club Indonesia menciptakan miniatur kota berikut huruf-huruf yang tersebar di dalamnya, semuanya  dari mainan brick (Lego).

Selain itu, pada bagian lain dari terbitan ini, kami meminta lima fotografer di lima kota yang berbeda di Indonesia untuk mendokumentasikan tipografi jalanan yang khas dan unik, sekaligus mencerminkan kondisi kota yang mereka tinggali dalam bentuk rangkaian esai foto.

Pada akhirnya, semua yang dilakukan para kerabat kami yang berkontribusi pada terbitan Still Loving Youth edisi dua ini secara tidak langsung menjadikan huruf dan ilmu tipografi terasa mengasyikkan, ringan, dan dapat dinikmati oleh semua lapisan masyarakat. Melalui edisi ini kami pun tidak ragu untuk mendeklarasikan bahwa huruf dan tipografi kini mulai punya arti lain: menyenangkan. Yes, types are fun!

Still Loving Youth
s.c.a.n.d.a.l

Still Loving Youth #2 bisa didapatkan di Kineruku.

 

Comments (0)

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Subscribe