-
Kealpaan – Milan Kundera
BUKU, FiksiPenerjemah: Lutfi Mardiansyah Penerbit: Trubadur Tahun Terbit: 2017 Tebal: ii + 228 halaman ISBN: 978-602-50034-3-1Kondisi: BaruNovel ini barangkali bisa dibaca sebagai upaya refleksi dari penulisnya yang eksil ke Perancis pada tahun 1975 (Kundera kemudian mendapatkan kewarganegaraan Perancis pada tahun 1981) sebagai akibat "kemurtadan"-nya dari komunisme, ideologi yang pernah dianutnya di bawah pengaruh dua peristiwa besar yang terjadi pada saat itu, yakni Perang Dunia II dan pendudukan Jerman atas Ceko.Novel ini ditulis Kundera dalam bahasa Perancis, dengan judul "L'Ignorance", terbit pertama kali pada tahun 2000. Dalam novelnya ini, Kundera melihat dirinya (atau tokoh-tokoh ceritanya) berada dalam serangkaian dilema: Haruskah ia kembali ke kampung halaman atau tetap hidup di negeri asing? Alasan apa yang membuatnya merasa harus kembali ke tanah airnya atau menetap di tanah pembuangannya? Apa artinya pulang ke kampung halaman dan apa artinya tetap tinggal di negeri asing?Tamatnya riwayat komunisme di Ceko pada tahun 1989 menjadi premis awal dari novel ini. Berangkat dari premis itu, kemudian Kundera membabarkan banyak hal menyoal nostalgia, ingatan, kenangan, dalam kaitannya dengan eksistensi manusia. Apa fungsi dan peran ingatan bagi seseorang? Mengapa seseorang bisa menyimpan suatu kenangan yang membuatnya acap kali merasakan nostalgia? Hal apa saja yang membuat seseorang merasakan perasaan nostalgia, suatu perasaan menderita yang disebabkan oleh kerinduan tak terkira untuk pulang?Sebagaimana karya-karyanya yang lain, novel ini juga diracik dengan tiga resep favorit Kundera: joke, politik, dan seks. Ada lelucon-lelucon tajam yang membuat kita gamang karena ingin tertawa sekaligus merenung pada saat bersamaan, seperti ketika Kundera memaparkan lucunya (atau mengenaskannya) perasaan nostalgia seseorang yang senantiasa tak berbanding lurus dengan intensitas ingatan. Ada paparan-paparan politik di mana Kundera mengetengahkan pandangan-pandangannya, seperti ketika Kundera menawarkan tafsirannya yang memandang pertemuan komunisme dengan peradaban Eropa sebagai sebuah pertemuan kencan. Dan, tentu saja, ada kisah cinta erotis sekaligus tragis sekaligus komikal.Rp 82.000,00 -
Cheng Ho: Muslim Tionghoa – Prof. Kong Yuanzhi
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaPenerbit: Yayasan Pustaka Obor Indonesia Pertama kali diterbitkan: 2000 Tebal: 299 halaman ISBN: 978-979-4617-85-4Kondisi: BaruLebih banyak orang yang tidak mengenal Cheng Ho, daripada yang mengenalnya. Tidak banyak yang tahu bahwa pada abak ke-14, telah ada seseorang dari Tiongkok yang telah berlayar ke berbagai penjuru Asia dan Afrika, dengan memimpin sekitar 208 kapal, yang sulit ditandingi oleh pelaut mana pun hingga saat ini.Rp 85.000,00 -
Semua Manusia Bersaudara – Mahatma Gandhi
Biografi, BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaPenerbit: Yayasan Pustaka Obor Indonesia Tahun Terbit: 2016 Tebal: xx + 240 halaman ISBN: 978-979-461-017-6Kondisi: BaruBuku berjudul asli All Men Are Brothers ini berisikan kisah kehidupan dan pandangan Mahatma Gandhi yang luas dan mendalam tentang kehidupan manusia secara menyeluruh. Banyak hal yang diutarakan oleh Gandhi antara lain tentang Agama dan Kebenaran, cara dan tujuan, bagaimana mengendalikan diri, apa itu perdamaian dunia, beda manusia dengan mesin, bahwa kemiskinan ada di tengah-tengah kelimpahan, demokrasi dan rakyat, pendidikan, kaum wanita, serta serba-serbi pandangan Mahatma Gandhi lainnya. Semua ini secara lengkap dipaparkan dalam Semua Manusia Bersaudara.*Lahir di negara bagian Gujarat, India, pada 2 Oktober 1969. Gandhi pada perkembangannya terpengaruhi tulisan-tulisan Tolstoy dan Thoreau. Setelah menyelesaikan pendidikan di Fakultas Hukum University College, London (1891), Gandhi membuka praktik hukumnya di Bombay. Namun sayang, kariernya sebagai pengacara tidak berlangsung lama. Gandhi lantas berangkat ke Durban, Afrika Selatan, dan bekerja untuk sebuah biro hukum India. Di sana, ia dan rekan-rekannya mendapat perlakuan sebagai ras yang lebih rendah oleh orang kulit putih Afrika. Gandhi pun segera terlibat dalam membela hak-hak warga India di Afrika Selatan.Pada 1919, parlemen meloloskan Rowlatt Acts yang memberikan kekuasaan darurat kepada pemerintah kolonial India untuk menindas aktivis revolusioner. Kebijakan itu memicu demonstrasi besar yang menimbulkan pembantaian warga India oleh tentara Inggris di Amritsar. Setidaknya 400 warga India terbunuh dalam insiden itu.Pada 1947, India dan Pakistan menjadi dua negara terpisah. Pemisahan ini mengakibatkan kerusuhan yang berlanjut. Gandhi kembali menyerukan perdamaian. Sebuah seruan mulia, tetapi tidak semua suka. Pada 30 Januari 1948, ia ditembak oleh Nathram Godse. Gandhi, sang penyeru perdamaian itu, tewas pada usia ke-78 tahun.Rp 80.000,00 -
Menjadi Tjamboek Berdoeri – Memoar Kwee Thiam Tjing
Biografi, BUKU, Non-FiksiPenerbit: Komunitas Bambu Tahun Terbit: 2010 Tebal: 296 Halaman ISBN: 979-373-18-4-2Kondisi: BaruMemoar Tjamboek Berdoeri alias Kwee Thiam Tjing ini semula merupakan serial tulisan di Indonesia Raya. Ditulis mulai 22 Juli 1971, dan berakhir 28 Juli 1973 sebagai kenangan dia selama periode Pemerintahan Kolonial Hindia Belanda sampai awal Kemerdekaan Indonesia. Meskipun banyak mengambil bahan dari bukunya, Indonesia dalem Api dan Bara, tetapi karyanya ini adalah sesuatu yang lain dan merupakan semacam "kelanjutan" Indonesia dalem Api dan Bara. Para pembaca secara lebih terbuka akan lebih mengetahui dinamika yang berlangsung di dalam jaman-jaman genting Indonesia. Apalagi nama-nama yang disembunyikan di dalam Indonesia dalem Api dan Bara, kebanyakan dibuka dalam buku ini.*"Keunggulan tulisan Kwee, menurut penglihatan saya, terletak pada kepercayaan atas diri sendiri dan sumber sejarah serta kebudayaan bangsanya dalam menggapai kedamaian tanpa harus mengandalkan negara. Dia menunjukkan jalan bagi bangsanya - tanpa perlu mengabaikan masa lalu negaranya yang terlalu berperan sekalipun mengetahui hal itu - supaya berhenti mengandalkan kontrol negara atas rakyat sebagai raison d'etre alias alasan menjadi Indonesia."- James SiegelRp 70.000,00 -
Rumah Kopi Singa Tertawa (cetakan baru) – Yusi Avianto Pareanom
BUKU, FiksiKondisi: Baru Penerbit: Banana Tahun terbit: 2017 (cetakan ke-2) Tebal: 206 halaman ISBN: 978-979-1079-26-6APA yang akan kaulakukan bila kautahu kapan dan bagaimana kematianmu datang, dosa menggetok kepala anak buta memanggilmu, novelmu segera terbit tetapi bentuk tubuhmu memalukan, tetanggamu rajin mengantarkan makanan yang tak pernah enak, orang yang kaubenci dimutilasi, dan kau sendiri terkena penyakit yang mengundang tawa? Mungkin kau akan kena ombrophobia atau takut pada rintik hujan, pergi bersama anjing buruk rupa ke sebuah desa yang melarang penyebutan warna sehingga kau harus bilang yang mata anak haram janda ujung desa setelah kedatangan perampok dari Utara untuk mengatakan biru kehijauan, atau bahkan membeli kulit sida-sida. Mungkin juga kau akan tertawa, menangis, dan tergoda ikut bersama Yusi Avianto Pareanom mengopyok berbagai khazanah kebudayaan dunia dan menjadikannya kegilaan baru.Daftar IsiCara-cara Mati yang Kurang Aduhai 9 Dosa Besar No. 14 19 Sebelum Peluncuran 29 Edelweiss Melayat ke Ciputat 39 Rumah Kopi Singa Tertawa 50 Tiga Lelaki dan Seekor Anjing yang Berlari 58 Telur Rebus dan Kulit Kasim 69 Kabut Permata 80 Kabut Suami 88 Sengatan Gwen 99 Ajal Anwar Sadat di Cempaka Putih 107 Dari Dapur Bu Sewon 117 Penyakit-penyakit yang Mengundang Tawa 124 Durna Sambat 131 Dua Kisah Pendek tentang Punakawan 143 Rumah Kopi Singa Tertawa 2.0 146 Laki-laki di Ujung Jalan 154 Tiga Maria dan Satu Mariam 157 Kapal Perang 183 Hukum Murphy Membelit Orang-orang Karangapi 190Rp 50.000,00 -
Ilmu dalam Perspektif – Sebuah Kumpulan Karangan Tentang Hakekat Ilmu – Jujun S. Suriasumantri
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaPenerbit: Yayasan Pustaka Obor Indonesia Tahun Terbit: 2012 Tebal: xii + 344 halaman ISBN: 978-979-461-805-9Kondisi: BaruBuku ini membahas hakekat keilmuan secara mendalam sekaligus populer. Dimulai dengan sebuah pengantar redaksi yang mengupas hakekat keilmuan secara menyeluruh, kumpulan karangan ini dilengkapi dua puluh tulisan sarjana terkemuka dari dalam dan luar negeri, seperti Albert Einstein, Bertrand Russell, John G. Kemeny, Gilbert Highet, Rudolf Carnap, Bochenski, di samping Slamet Iman Santoso, Liek Wilardjo, B. Suprapto dan N. Daldjoeni.Permasalahan yang dibahas dalam kumpulan karangan ini mencakup peranan berpikir dalam peradaban manusia, hakekat ilmu, kelebihan dan kekurangannya, serta kegunaan teori keilmuan. Juga dibahas peranan beberapa disiplin keilmuan seperti misalnya matematika, logika, statistika, bahasa dan juga peranan penelitian. Tidak dilupakan pula pembahasan mengenai hubungan antara etika dengan ilmu.Bunga rampai ini ditujukan kepada semua orang yang mencintai ilmu agar mereka lebih memahami apa yang mereka cintai, dan dengan demikian dirangsang untuk mempelajarinya dengan lebih baik.Rp 91.000,00 -
Haji Murat – Leo Tolstoy
BUKU, FiksiPenerjemah: Koesalah Soebagyo Toer Penerbit: Pustaka Jaya Tahun Terbit: 2009 Tebal: 191 halamanKondisi: BaruTidak dapat disangsikan bahwa Tolstoy adalah patriot bangsanya. Secara sukarela ia terjun dalam Perang Krim (1853-1856) melawan Turki yang dibantu oleh Inggris, Perancis, dan Sardinia. Pengalaman dalam perang ini kemudian ia bukukan dalam Sebastopolskiye Rasskazi (Cerita-cerita Sebastopol). Roman adikaryanya Voina i mir (Perang dan Damai), di mana ia meriwayatkan kemenangan rakyat Rusia dalam menangkis serbuan tentara Napoleon (1805-1814). Dalam Haji Murat ia justru mengetengahkan tokoh Haji Murat dari Chechnya yang cinta kemerdekaan, melawan Rusia yang ketika itu berada di bawah kekuasaan Tsar Nikolai I (1827-1855). Ia lukiskan Haji Murat (tahun 1849-1852) sebagai tokoh yang gagah berani, tangkas dan cerdas. Sebaliknya, ia lukiskan Nikolai I sebagai tokoh despot yang tak berperikemanusiaan, namun merasa diri sebagai sumber kebijaksanaan Rusia dan dunia. Para jenderal dan para perwiranya ia lukiskan sebagai orang-orang yang tidak peka dan suka hidup berfoya-foya dengan mengorbankan kepentingan rakyat. Sebaliknya rakyat yang sederhana ia lukiskan sebagai orang lugu, cinta kerja, yang tak punya rasa permusuhan, juga terhadap Haji Murat dan para muridnya.Bagi Tolstoy, setidak-tidaknya dalam roman ini dan di usia lanjutnya, keadilan dan kemanusiaan lebih penting daripada tanah air.*"Kesan pertama yang saya rasakan ketika membaca Haji Murat ialah sulit."- Ihsan SatyanugrahaRp 50.000,00 -
Nice Boys Don’t Write Rock N Roll: Obsesi Busuk Menulis Musik – Nuran Wibisono
BUKU, Esai, Musik, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaPenerbit: EA Books Tahun Terbit: 2017 Tebal: 581 halaman ISBN: 978-602-50222-0-2Kondisi: Baru"Usia belasan menjadi kala awal mengenal musik. Membeli kaset pertama, jatuh cinta dengan Mötley Crüe dan hair metal, hingga menghamburkan uang jajan untuk membeli kaset. Setelah benar-benar terhisap dalam musik, maka cita-cita pun dicanangkan: jadi anak band. Tapi sebagai remaja yang sadar diri dengan skill bermusik yang terbatas, maka menjadi jurnalis musik menjadi pilihan cita-cita utama. Apalagi setelah melihat Almost Famous dan menyadari betapa terlihat menyenangkannya menjadi jurnalis musik."(SIDE A 18 And Life*)*“Membaca buku ini Anda akan setuju dengan saya bahwa Nuran adalah penulis musik sangat berbakat. Rajutan data, pemahamannya akan ekosistem industri, dan referensinya terhadap band-band terhormat serta album-album musik bermartabat sangat luas dan dalam. Nuran sudah masuk dalam barisan dan menambah jumlah penulis musik independen, melebihi mereka yang bekerja di penerbitan/majalah musik. Rock on!”– Phillips J. VermonteRp 125.000,00 -
-
Dear Life – Alice Munro
BUKU, FiksiPenerjemah: Tia Setiadi & Rini Nurul Badariah Penyunting: Ika Yuliana Kurniasih Penerbit: Bentang Pustaka Tahun Terbit: 2015 Tebal: 312 halaman Bahasa: Indonesia ISBN: 978-602-291-025-1Kondisi: BaruCinta. Rasa bersalah. Gairah. Kehilangan. Aib. Keterasingan. Perkara keseharian yang begitu dekat, tapi di tangan Munro, kehidupan paling sederhana sekalipun selalu berhasil diramu menjadi kisah yang memikat. Empat cerita penutup yang disebut Munro “terasa autobiografis” akan membawa kita menilik kilasan masa kecil Munro; sesuatu yang belum pernah diceritakan Munro sebelumnya.Dengan sentuhan khas Munro, cerita-cerita ini menarik kita masuk begitu dalam kekehidupan karakter-karakternya dan mengejutkan kita dengan perubahan yang tak terkira. Dipuji sebagai penulis dengan kejernihan visi dan kemampuan bercerita yang tak tertandingi, melalui Dear Life, Munro menunjukkan betapa sebuah kehidupan biasa bisa menjadi begitu aneh, berbahaya, dan tak terduga.Rp 59.000,00 -
Rafilus – Budi Darma
BUKU, FiksiPenerbit: Noura Book Publising Tahun Terbit: 2017 Tebal: 388 halaman ISBN: 978-602-385-229-1Kondisi: BaruRafilus mati dua kali. Kemarin dia mati. Hari ini, tanpa pernah hidup kembali, dia mati lagi. Dia berkaki dua, berjalan seperti manusia biasa, akan tetapi langkah-langkah kakinya menimbulkan derap bagaikan kendaraan berat.Budi Darma meminjam suara Tiwar untuk menuliskan hidup Rafilus dan tokoh-tokoh ajaib lainnya. Budi Darma membongkar tiap sudut pikiran manusia. Menghadirkan hal-hal absurd yan gtak terpikirkan oleh kebanyakan orang. Rafilus dengan segala keunikannya menjadi cermin akan keragaman psikologis manusia--polos sekaligus kompleks.*"Budi Darma - seorang pengarang cerdas, teliti, sekaligus 'nakal' menggambarkan kompleksitas dengan ketelatenan yang nyaris mengerikan."- Intan Paramadhita"Inilah novel pertama Indonesia yang nyaris sekali tidak menggunakan dialog."- Maman S. MahayanaRp 79.000,00 -
A History of Classical Malay Literature – Liaw Yock Fang
BUKU, Kajian Sastra / Bahasa, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaPenerbit: Yayasan Pustaka Obor Indonesia & ISEAS Pubishing Tahun Terbit: 2013 Bahasa: Inggris Tebal: 505 halaman ISBN: 978-979-461-810-3Kondisi: BaruThis is a detailed, narrative-based history of Classical Malay Literature.It covers a wide range of Malay texts, including folk literature; the influence of the Indian epics and shadow theatre literature; Panji tales; the transition from Hindu to Muslim literary models; Muslim literature; framed tales; theological literature; historical literature; legal codes; and the dominant forms of poetry, the pantun and syair.The author describes the background to each of these particular literary periods. He engages in depth with specific texts, their various manuscripts, and their contents. In so doing, he draws attention to the historical complexity of traditional Malay society, its worldviews, and its place within the wider framework of human experience.Dr Liaw’s A History of Classical Malay Literature will be of benefit to beginning students of Malay Literature and to established scholars alike. It can also be read with benefit by those with a wider interest in Comparative Literature and in Southeast Asian culture in general.Rp 220.000,00 -
Kekekalan – Milan Kundera
BUKU, FiksiPenerjemah: Noor Cholis Penerbit: Kakaktua Tahun Terbit: 2017 Tebal: 366 halaman ISBN: 978-602-73284-4-0Kondisi: BaruDalam novel ini Kundera mencoba menganalisa manusia melalui kehidupan pelik dua orang wanita kakak beradik bernama Agnes dan Laura, serta melalui percakapan imajinernya dengan sosok terkenal yang namanya kekal seperti Goethe dan Hemingway: tentang perjalanan hidup mereka sebelum menuai sukses hingga arti kesuksesan setelah mereka tiada.Kematian dan kekekalan adalah sepasang kekasih tak terpisahkan. Lebih erat daripada Marx dan Engels, Romeo dan Juliet, maupun Laurel dan Hardy. Dalam urusan kekekalan, manusia tidaklah sederajat. Kita mesti membedakan kekekalan kecil: kenangan terhadap seseorang dalam benak orang-orang yang mengenalnya, dengan kekekalan agung: kenangan terhadap seseorang dalam benak orang-orang yang sama sekali tidak dikenalnya dan juga tidak mengenalnya.Rp 94.000,00 -
Mimpi Orang Sinting – Kumpulan Cerpen – Fyodor Dostoevsky
BUKU, FiksiPenerjemah: Afris Irwan Penyunting: Dwi Cipta Penerbit: Kakaktua Tahun Terbit: 2017 Tebal: xiv + 249 halaman ISBN: 978-602-73284-8-8Kondisi: BaruBuku ini memuat kumpulan novelet dan cerpen terbaik Dostoevsky: Malam-Malam Putih, Pencuri yang Jujur, Pesta Natal dan Pernikahan, Polzunkov, Pohon Natal Surgawi, Si Lembut Hati, Mimpi Orang Sinting. Kesemuanya dialihbahasakan dengan lugas, dengan bahasa yang dianggap paling bisa merepresentasikan tindakan, pikiran tokoh, serta rangkaian peristiwa dalam cerita-cerita a la Dostoevsky.*"Manusia adalah misteri. Jika kamu menghabiskan seumur hidupmu berusaha untuk memecahkan misteri itu, jangan bilang kalau kamu menyia-nyiakan waktumu. Aku menyibukkan diriku dengan misteri ini, karena aku ingin menjadi manusia."- Fyodor Dostoevsky, letter 1839Rp 75.000,00 -
Menanam Padi di Langit – Puthut EA
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenyunting: Prima S. Wardhani Penerbit: EA Books Tahun Terbit: 2016 Tebal: 342 halaman ISBN: 978-602-1318-42-3Kondisi: BaruMemaparkan kisah hidup tiga perupa muda Indonesia (Bob, Teddy, dan Toni) lengkap dengan kegilaan, kekonyolan, kisah cinta, proses kreatif, impian dan jalinan persahabatan di antara mereka. Kisah mereka ditempatkan dalam konteks sosial dan politik, juga di telatah seni rupa Indonesia.*"Buku ini memberikan banyak perspektif baru dalam memandang seni rupa. Bukan seni rupa dari perihal teknis ... melainkan dari sisi manusiawi, dari sisi pembuatnya. Dari sebuah karya yang dahsyat, selalu ada cerita tak kalah dahsyat dari penciptanya. Tepat di sana, buku ini sangat berhasil menceritakan kisah-kisah ajaib dari seniman-seniman yang juga ajaib. Puthut bisa mengungkapnya dengan menalir. Ada tawa yang meledak. Kepedihan. Perpisahan. Kegilaan. Semua berkelindan menjadi kisah yang sangat menarik untuk dibaca. Setiap halaman buku ini bisa memberikan kejutan yang tak terduga."- Nuran WibisonoRp 100.000,00 -
Non-Spesifik – Gratiagusti Chananya Rompas
BUKU, PuisiPenerbit: Gramedia Pustaka Utama Tahun Terbit: 2017 Tebal: 150 halaman ISBN: 978-6020-3514-69Kondisi: Baru"Saya tergoda dan “terluka” oleh judul buku puisi ini. Judul yang non-puitik ini sepadan dengan perangai sajak-sajak Anya yang merongrong ketenangan dan ketenteraman jiwa."— Joko Pinurbo"Memilukan tapi tidak cengeng. Membacanya kita seperti mengais wajah kita sendiri."— Oka Rusmini"… keberanian yang mereka tawarkan menghuni pikiran saya untuk waktu yang lama." — Maesy Ang"Fragmen-fragmen diri yang tercecer indah di Kota Ini Kembang Api menolak manis dan meledak di Non-Spesifik ."— Cyntha Hariadi, penulis"Salah satu buku puisi terbaik yang pernah saya baca." — Norman Erikson PasaribuRp 78.000,00 -
CD Harlan – Operasi Kecil
CD, MUSIKLabel: Parlente Products Tahun Rilis: 2017 Genre: Folk PopKondisi: BaruTrack list: 1. Sugesti Biru 2. Es Mambo Kacang Ijo 3. Sayap 4. Tak Baik Maruk 5. Mandi 6. Posisi di Kantor 7. Izin Mal Diteken 8. Kasak Kusuk Resign 9. Kebanyakan Ngaso 10. Kerja Itu Liburan 11. Operasi Kecil 12. Lupa 13. Mata-Mata Plus*Salam,Rasa ingin mengerjakan album ini berawal dari Pasar Santa, Jakarta Selatan. Suatu hari, saya menemukan CD Lou Reed/John Cale di sana. Harganya tidak lurus, tentu saya senang. Apalagi kemasannya berbahan beludru.Lama tak mendengarkan musik mereka, dalam sekali setel, saya belok ke studio rekaman. Lagu pertama "Kerja Itu Liburan" langsung ditulis.Begitulah hari demi hari. Seringkali pagi menulis lagu, siang atau sore direkam. Studio Mamokiak di dekat rumah adalah pualam pertama. Sound engineer Adi seperti meraba-raba apa maunya saya, namun kemudian dia lebih ... dalam menggarap. Contohnya, Adi terus memancing saya untuk membilas suara di lagu "Mandi" dan mengulang "Lupa" untuk satu komposisi. Namun kepaknya yang paling manis ada di lagu "Sayap" ketika ia mengusulkan untuk merekam semua gitar dengan gitar listrik yang tidak dicolok. Hasilnya, buat saya, mencolok.Proses gawat juga terjadi pada sampul album. Gambar pesawat ini tadinya saya siapkan untuk produksi kaos band Bandempo. Saya memberi referensi kepada Ms. Lina, kita jumpa di Aksara. Namun Ms. Lina belum ada gambaran untuk merespon referensi lebih jauh lagi--bukan masalah: gambar saja seperti apa adanya! Sambil Ms. Lina mulai bekerja, ternyata saya sudah mengumpulkan lagu-lagu di album ini. Jadi, gambar itu buat cover album saya saja.Kemudian, saya minta tolong sama Unggul untuk me-layout-nya menjadi kemasan amplop. Unggul hadir dengan hasil "membelah" pesawat itu. Ya, saya suka! Bagaimana dengan desain keping CD-nya? Merah Putih sajalah, lagipula album ini dirilis Agustus. (Pancingan sebelumnya: kami WA-an, arah obrolan ke nasionalisme dan ekspresinya). Hingga ketika master digandakan, ternyata proses terus berlanjut. Saya kaget, ada suara ajaib di penghujung lagu "Tak Baik Maruk". Saya cek ke penggadaan. Ternyata dari flashdisk saya pun sudah begitu. Tapi tak apalah, suara itu datang tepat di tempat saya sebetulnya kurang puas dengan cara saya menutup lagu....-HARLAN-11 & 13 Agustus 2017Rp 35.000,00 -
Kesusastraan Indonesia di Masa Jepang – H.B. Jassin
BUKU, PuisiPenerbit: Pustaka Jaya & Bakti Budaya Djarum Foundation Tahun Terbit: 2013 Tebal: 176 halaman ISBN: 978-979-419-392-1Kondisi: BaruPeriode pendudukan Jepang di Indonesia tidak lama, jika dibandingkan dengan masa kolonialisasi Belanda, sekitar tiga setengah tahun. Walau begitu, kekejaman pemerintah militer Jepang sangat dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia. Ketatnya sensor mengakibatkan tidak banyak dokumentasi sosial yang sampai ke tangan kita kini. Di antara yang sedikit itu, lolos karya sastra yang dihimpun oleh H.B. Jassin dalam bunga rampai penting ini.Karya prosa dan puisi dalam Kesusastraan Indonesia di Masa Jepang ini mencerminkan apa yang ada di benak, dan dialami bangsa Indonesia di bawah penindasan bala tentara Jepang. Secara tak langsung para sastrawan, antara lain, seperti ingin mengingatkan khalayak betapa penjajahan telah menciptakan mentalitas budak pada diri bangsa kita.Rp 55.000,00 -
Kumpulan Surat Romo Drijarkara
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaPenyunting: F. Danuwinata, S.J. Penerbit: Universitas Sanata Dharma Tahun Terbit: 2013 Tebal: 244 halaman ISBN: 978-979-1088-52-6Kondisi: BaruDrijarkara sebagai pemikir dan pendidik jejaknya ditempatkan dalam tiga kelompok tulisan yang ditinggalkannya. Pertama, sebagai pengajar. Pengajar dalam artian menyiapkan bahan pembicaraannya, bahan ajarnya, yang secara jelas jernih, dan metodis, layaknya seorang guru. Tema-temanya tentu terkait dengan pokok-pokok yang tersebar di dalam majalah BASIS; dituliskan sejak 1953 dan terus berlanjut sampai akhir hayatnya. Gagasan-gagasan Drijarkara bergaung panjang bahkan setelah dia wafat.Rp 50.000,00 -
Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup dan Pemukiman – 70 Tahun Tjuk Kuswartojo – Buku 1 & 2
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenyunting: Suparti Amir Salim, Ismet Belgawan Harun, Erwinthon P. Napitupulu Penerbit: Kelompok Keahlian Perumahan dan Permukiman Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung Tahun Terbit: 2010Kondisi: New Old StockBagian pertama dari buku ini dimulai dengan serangkaian tulisan tentang aspek paradigmatik pembangunan berkelanjutan atau yang berbasis pada kepentingan lingkungan. Di sini dibahas keterkaitan (yang seharusnya terjalin) antara pembangunan pada umumnya dan pembangunan lingkungan hidup; gagasan tentang bagaimana Piagam Bumi yang diselesaikan pada 2000 dan merupakan kelanjutan dari Deklarasi Agenda 21 di Rio de Janeiro pada tahun 1992, yang menjadi pedoman umum dunia tentang bagaimana membangun dunia yang berkelanjutan.Tulisan-tulisan berikutnya berisi gagasan yang lebih konkret tentang bagaimana pembangunan berkelanjutan dan yang berbasis pada pengembangan lingkungan hidup ini dijalankan, yaitu melalui pembangunan kepranataan pemerintahan yang responsif terhadap pembangunan berkelanjutan dan dimasukkannya dimensi lingkungan dalam pengaturan dan perimbangan pembangunan. Bagian ini menguraikan peran dan kapasitas pemerintahan di daerah, termasuk unsur lembaga perwakilan, bagaimana lembaga tersebut menjadi penting bagi penyelenggaraan pembangunan berkelanjutan.Dalam tataran yang lebih teknis, bagian kedua dari buku ini berisi sejumlah tulisan yang menyoroti dan menggagas fungsi dan aktivitas pengelolaan lingkungan. Mekanisme analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) disorot dalam hampir seluruh tulisan di dalam bagian ini. Pada beberapa tulisan, diuraikan secara kritis hal-hal teknis pelaksanaan AMDAL, termasuk analisisnya. Pada tulisan berikutnya, diberikan gagasan tentang reformasi yang dapat dilakukan agar AMDAL menjadi instrumen yang lebih efektif untuk pengelolaan lingkungan.Rp 100.000,00 -
Si Lugu – Voltaire
BUKU, FiksiPenerbit: Yayasan Obor Indonesia Tahun Terbit: 2003 Bahasa: Indonesia Tebal: xi + 118 halaman ISBN: 979-461-032-1Kondisi: BaruSi Lugu (L'Ingenu) merupakan nama seorang tokoh yang, sesuai namanya, mempunyai cara berpikir yang bersahaja. Ia tidak mengenal prasangka, pengertiannya tetap lurus dalam kemurniannya. Perpisahannya dengan kekasihnya, Nona de Saint-Yves, menyebabkan ia masuk penjara, dan bertemu Gordon, seorang pengikut jansenisme, yang kemudian banyak memberi pelajaran berarti bagi Si Lugu. Komentar-komentar yang diucapkan Si Lugu amat sederhana, polos dan terus terang, tetapi memiliki daya kritik yang tajam dan mengena.Seperti kebanyakan dongeng Voltaire lainnya, makna yang diungkapkan, yaitu filsafat hidup, sindiran, tidak selalu mudah ditangkap. Pembaca ditantang untuk membekali diri dengan pengetahuan sosial budaya yang cukup, pengalaman hidup, serta kematangan berpikir. Tanpa pemahaman pembaca akan ironi yang dikandung karya Voltaire, karya-karya itu tidak lebih dari dongeng populer biasa.Rp 20.000,00 -
Membaca Sapardi – Riris K. Toha Sarumpaet & Melani Budianta
BUKU, Kajian Sastra / Bahasa, Non-FiksiPenerbit: Yayasan Pustaka Obor Indonesia bekerja sama dengan Hiski Tahun Terbit: 2010 Tebal: 328 halaman ISBN: 978-979-461-768-7Kondisi: Baru"Puisi Sapardi Djoko Damono sesungguhnya adalah puisi yang wajar, namun dalam khazanah perpuisian kita, ia menjadi puisi yang harus."- Nirwan Dewanto"... kumpulan ini memperlihatkan keragaman agama dan kepercayaan, kristiani, muslim, maupun animisme. Kematian disambut dengan khidmat ... dengan sikap hormat, kita menyisih, memberi jalan, dan berbicara pelan."- Apsanti DjokosujatnoRp 78.000,00 -
Sumpah Saripah – Rieke Diah Pitaloka
BUKU, PuisiPenerbit: Koekoesan Tahun Terbit: 2011 Tebal: 99 halaman ISBN: 978-979-1442-40-4Kondisi: Barutak akan berhenti di sini terlanjur kutoreh ikrar pada dusun yang digusur jadi pabrik hingga embun dibunuh asap hingga kali jadi bau dan pekat hingga sampah yang tersisa untuk adik yang lapar yang lahir saat aku pergi mengadu nasibtak akan berhenti di sini terlanjur kutoreh ikrar pada diri yang bertahun jadi babuhingga pungguh penuh luka hingga kuping tersumpal cacian hingga sumpah yang tersisa untuk adik yang menunggu menunggu aku pulang menunggu oleholeh parang buat penggal tuan berhati arang!*Buku kumpulan 20 puisi Rieke Diah Pitaloka ini melukiskan aktivisme dan keberpihakannya terhadap pekerja perempuan baik yang tersia-sia di negeri sendiri maupun di negara asing.Rp 37.000,00 -
Kota Ini Kembang Api – Gratiagusti Chananya Rompas
BUKU, PuisiPenerbit: Gramedia Pustaka Utama Tahun Terbit: 2016 Tebal: xii + 89 halaman ISBN: 9-786020-334042Kondisi: BaruPendarPendarCahayaMenyelinapRuangMata MengantarCeritaLamaYangTakPernahUsangKotaIniKembangApi KembangnyaPecahDiPucukLangitSekejapSaja-- BegituKatanya*Gratiagusti Chananya Rompas lahir di Jakarta pada 19 Agustus 1979. Ia adalah salah satu pendiri Komunitas BungaMatahari (BuMa), sebuah komunitas puisi daring berbahasa Indonesia. Menyelesaikan studi Sastra Inggris di Universitas Indonesia (2003) dan mengambil program pascasarjana The Gothic Imagination di University of Stirling, Skotlandia (2005). Sekarang tinggal di Jakarta dan senang memandangi maupun memandang keluar jendela.Rp 45.000,00