Around the Corner – Volume 02: India – Andrea Reza
Rp 70.000,00
Penerbit: Binatang Press!
Tebal: 36 halaman, dicetak menggunakan risografi
Kondisi: Baru
The state of Rajasthan, India: September 2015.
The author still daydream about the butter chicken he had at Moti Mahal, Delhi, to this day.
SKU: BIN010-BTJ Categories: Fotografi, Seni dan Desain, Traveling, ZINE
Additional information
Weight | 0.3 kg |
---|---|
Dimensions | 15 x 20 x 0.5 cm |
Add a Review
Be the first to review “Around the Corner – Volume 02: India – Andrea Reza” Cancel reply
Perjalanan Tak Bermodal – Nasjah Djamin
Biografi, BUKU, Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan Desain Penerbit: Nyala
Tahun Terbit: 2017
ISBN: 978-602-60855-7-3Kondisi: BaruBeramai-ramai dengan kawanan pelukis lain kami menyerbu tembok-tembok dinding di tengah kota Medan bersenjatakan kuas dan cat. Tiap dinding, tiap tembok gedung dan rumah yang terluang, kami tulisi dengan semboyan-semboyan. Besar-besar kami tulisi semboyan itu, dalam bahasa Indonesia, dalam bahasa Inggris, dan dalam bahasa Belanda.Juga dinding kereta api kami tulisi. Tak jarang kami diancam oleh peluru tapi kami terus menyerbu dinding-dinding yang belum ditulisi. Kalau tak dapat di siang hari, kami menyerbu malam hari.
Rp 52.000,00Dedikasi Satu Dekade– Hawe Setiawan & Agung Hujatnikajennong (ed.)
Biografi, BUKU, Non-Fiksi, Seni dan Desain Penerbit: Yayasan Selasar Sunaryo
Tahun Terbit: 2008
Tebal: 186 halaman
Bahasa: Indonesia
ISBN: 978-979-18373-0-9Kondisi: BaruSepuluh tahun telah berlalu sejak Selasar Sunaryo Art Space (SSAS) didirikan pada 1998. Bermula dari inisiatif pribadi Sunaryo, salah seorang seniman senior di Indonesia, SSAS tumbuh dan berkembang dengan melibatkan sejumlah kurator dan pemikir budaya. Dengan bangunan artistik rancangan arsitek Baskoro Tedjo, yang berdiri di atas salah satu bukit yang memagari Kota Bandung, ruang seni tersebut dari hari ke hari mewadahi beragam kegiatan seni dan budaya, mulai dari pameran seni rupa hingga festival sastra, mulai dari pementasan teater hingga pemutaran film. Dengan pusparagam kegiatan yang selama ini diwadahinya, SSAS mampu melampaui batas-batas orientasi sebuah galeri atau mengatasi cakupan kegiatan sebuah museum. Dengan demikian, SSAS telah menjadi sebentuk wahana kultural yang unik.Buku ini merupakan bungarampai yang menghimpun kesan, amatan, dan harapan sejumlah orang yang selama ini terlibat, baik secara langsung maupun secara tidak langsung, dalam berbagai kegiatan yang diwadahi SSAS. Bagi SSAS sendiri, buku ini merupakan rekam jejak dari perjalanannya selama satu dasawarsa terakhir, sekaligus lecutan untuk terus mengembangkan kegiatan-kegiatannya di kemudian hari. Bagi khalayak umum, buku ini merupakan panduan yang bermanfaat untuk memahami berbagai situasi spesifik dalam kancah kebudayaan di Indonesia melalui kehadiran dan aktivitas sebuah ruang seni di Bandung.
Rp 300.000,00Visual Thief – Vol. 11 – Art Book of Resatio Adi Putra
BUKU, Seni dan Desain Design and Art Direction: Resatio Adi Putra Typefaces: Surfing Capital and Futura Printed on Coronado Paper and Acrylic Sheet Self Published, 2016Condition: NewResatio cuts encylopedias and put them back together.Twelve fuzzy, intricate, and otherworldly prints to treasure.
Rp 400.000,00Seni Budaya Politik – Juniarso Ridwan
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan Desain Penerbit: Pustaka Latifah
Tebal: 108 halaman
ISBN: 978-979-9825-86-5Kondisi: New Old StocksDunia pemikiran saat ini tentunya tidak bisa melepaskan diri dari beragam teori atau kebenaran empiris yang telah dilalui para pemikir terdahulu. Seorang penyair tentunya pemikir juga. Hanya keberangkatan penyair tidak dari beragam teori seperti seorang akademisi membahas bidang kajiannya. Penyair lebih memberi tempat kepada kemungkinan-kemungkinan kontemplatif. Ruang dirinya dibuka untuk mencari kebenaran dengan banyak tafsir. Ketika melihat hujan dan merasakan air meresapkan dingin di atas kepala, seorang penyair berpikir dan merenung tidak berangkat dari bagaimana terjadinya hujan, proses apa yang dialami tetes-tetes air itu, tapi lebih tertarik mengungkapkan cekaman yang diberikan hujan kepada tubuhnya, perasaannya, dan pikirannya.Juniarso Ridwan adalah seorang penyair. Ketika dia menulis esai-esai lepas, yang mengalir adalah kesunyian dunia kontemplatif, keruwetan dunia pemikiran dan gemuruh fakta yang seringkali lebih menyesakkan dari apapun. Sekumpulan esai dalam buku sederhana ini seperti luka yang barangkali setiap hari kita rasakan perihnya. di negeri ini.
Rp 20.000,00
Reviews(0)
There are no reviews yet.