Please select a page for the Contact Slideout in Theme Options > Header Options

Rukustik #4: Afternoon Talk

Rukustik #4: Afternoon Talk
10/02/2012 admin

 

Rukustik #4: AFTERNOON TALK
Opening Act: RAYHAN SUDRAJAT

Kineruku
Jl. Hegarmanah 52 Bandung
(peta lokasi)
Kamis, 16 Februari 2012
15:30-17:30 WIB. Gratis.

 

I know I still wake up in the same morning, where everything seems so blue, when your face’s still sticking like glue.”

Bagaimana menyikapi kehilangan dan/atau hal-hal semacamnya yang tak bisa sepenuhnya kita kontrol? Meratap memandangi foto wajah si Dia yang Pergi Begitu Saja sambil memantau setiap gerak-geriknya di social media lalu teriak ke udara ‘Kenapaaa’; atau mendingan (di)mantap-mantap(kan) saja menutup lembaran lama dengan keyakinan 93% bahwa esok hari dan petualangan baru siap menanti di depan sana? Mungkin kita harus lebih memilih yang kedua, dan “Tak perlu sedu sedan itu,” mengutip sang legenda bohemian Chairil Anwar. Saya tahu tak segampang itu.

Afternoon Talk, trio indie-folk-pop dari Lampung mungkin menganut falsafah itu. Mungkin juga tidak. Atau kombinasi dari semua itu: toh cuek saja mereka mencomot gitar (dan bass), mendendangkan kepedihan masa lalu lewat nada-nada riang yang familiar, dan jika perlu, pita suara vokalis perempuan disetel pada pitch control yang meyakinkan di kalimat “…don’t wanna hear you say her name that will make me wanna punch you in the face, like… thousand times!” Menyerukan kekesalan memang jauh lebih seksi ketimbang mengagungkan kesedihan. Pertama kali menyimak lagu-lagu mereka seperti bertemu orang yang tak dikenal di kursi taman, yang langsung mengajak kita berbincang; dan tepat di menit pertama kita merasa: jangan-jangan kita pernah mengenalnya, entah di mana, mungkin di dunia sebelumnya? Rilisan perdana mereka, Afternoon Talk EP (2012), bakal keluar dalam format CD berjumlah terbatas (hanya 100 kopi), banyak menyoal kepergian seseorang dan keyakinan yang rapuh, terlena oleh surat cinta yang ternyata bukan untuk dirinya, ditimpali siulan hangat dan renyahnya ukulele yang menyelinap di sana-sini. Senyum tipis seolah tersungging di setiap repertoarnya—saya tidak merasa itu palsu. Kalaupun iya, berarti mereka sangat pintar bersandiwara.

Dengan senang hati Kineruku menerima permintaan Ivann Makhsara, manajer Afternoon Talk, yang berniat memboyong band-nya tur keliling Jawa (#lovelettertojava), dan khusus untuk persinggahan di Bandung, di akun twitternya dia menulis: “@afternoontalk akan bermain di tempat paling saya cintai di muka bumi ini selain rumah saya, @kineruku.” Kami pun menyediakan satu senja untuk mereka, apa adanya, satu di antara sore-sore biasa (bahkan bukan di akhir pekan) di teras belakang perpustakaan kami. Panggung Rukustik #4 juga akan dimeriahkan oleh penampilan Rayhan Sudrajat, seorang singer-songwriter berbakat dari Bandung, dengan suara beratnya yang khas bakal kian menghangatkan sore cerah kita. Musisi yang juga tergabung di kolektif Vickyvette dan Slylab ini akan merilis sisi lain dirinya lewat album solo terbaru dalam waktu dekat.

Kami mengundang siapapun yang membaca tulisan ini untuk datang. Dengan musik akustik mari kita nikmati sore sebagaimana mestinya: bersahaja dan secukupnya. Meski hanya sepenggal lantaran gelapnya malam siap menghadang, tak mengapa, toh esoknya akan ada sore lagi. Hidup jalan terus.

Kineruku

 * * *

 

Acara ini terselenggara atas kerjasama:

Kineruku | Afternoon Talk | Rayhan Sudrajat | GigsOnSky | Ripstore

>> Link terkait: Rukustik #1, Rukustik #2, Rukustik #3.

UPDATE:

Foto-foto karya Marnala Eros Simanjuntak selama pertunjukan Rukustik #4 di Kineruku, Bandung, 16 Februari 2012.


Rayhan Sudrajat membuka Rukustik #4 dengan lagu-lagu ciptaannya yang hangat dan syahdu.


Rayhan Sudrajat menggesek senar gitarnya ketika meng-cover lagu The Beatles “Strawberry Fields Forever”.


Vokalis Afternoon Talk manis menyapa penonton di Rukustik #4.


Mendendangkan nada-nada riang tentang tema-tema kehilangan.


Afternoon Talk berpose setelah selesai manggung.


Manajer Afternoon Talk, Ivann Makhsara, sambil makan berpikir keras kapan bisa kembali lagi ke Kineruku.

Comments (2)

  1. ivan 13 years ago

    Apa apaan diomongin diujung. Haha. Terima kasih banyak kineruku untuk semuanya. :)

  2. Kineruku 13 years ago

    Sama-sama, Ivan! Thanks juga buat Afternoon Talk dan link download-nya! Mari, mari…

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Subscribe