-
Tamasya Bola: Cinta, Gairah, dan Luka dalam Sepakbola (Kumpulan Esai) – Darmanto Simaepa
BUKU, Esai, Non-FiksiKondisi: Baru Penerbit: Buku Mojok ISBN: 978-602-1318-31-7 Cetakan Pertama, April 2016 384 hlm, 14 x 21 cmMengapa Messi, yang jadi pusat idola dan impian jutaan anak seluruh dunia, bisa dianggap biasa saja? Bagaimana negara yang pernah melahirkan seorang fasis bisa begitu memesona tim sepakbolanya? Mengapa kita masih saja berharap kesebelasan nasional meraih puncak kejuaraan? Bagaimana industri sepakbola melahirkan sosok pelatih seperti Mourinho? Apa hubungan industri sepakbola dengan jaringan orang superkaya?Kisah-kisah di atas bersanding dengan narasi bola di pinggiran desa-desa di Jawa dan Sumatra maupun taman-taman kota di Australia dan Belanda. Dinantikan oleh para pengagumnya, sepilihan esai berkualitas dunia ini mengajak kita bertamasya menelusuri putaran bola dalam kompetisi global hingga laga remaja tingkat kampung; diperam lewat bahasa yang lumer dengan emosi berlimpah dan gairah menyala.Rp 85.000,00 -
Playing Cities, Making Sport – Andy Fuller
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru ISBN: 978-602-70286-3-0 Penerbit: Tan Kinira Books"My body became the main field of encountering Jakarta. Until I became a teenager, I experienced my body as roads with holes, muddy laneways, floods in the rainy season, noisy buses, the smoke from exhaust pipes, shouts from conductors, fires in urban kampungs, traffic jams and the threats of hell from varying religions. Every morning, my uncle would grab me by the nose and order me to pray at dawn. I would pray while my hurt still stung. My older brother would then take me to play badminton with him. He never realised I have never liked any kind of sport." –Afrizal Malna, Introduction."Football is a story with no end. It's a game that brings us together. And our code –Australian Rules football– is a sport that reflects who we are, what we want to be and how we've created our place in the world. Ours is a game of wide and open spaces, of a playing field that included once local river red guns and she-oaks, with rules that at their heart are egalitarian; allowing for all sorts of body shapes and sizes, all sorts of skill sets and character traits. It's a game with its own idiom, its own forms of self-expression, its own heroes and villains and tragedies and ways of storystelling. We barrack, we belong, and that's all that need be said." –Dugald Jellie, Epilogue.Rp 50.000,00 -
Sejarah Filsafat Tiongkok – Budiono Kusumohamiodjojo
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Ukuran: 14 x 21 cm Tebal: xxxvi + 276 hlm Kategori: Filsafat Penerbit: Jalasutra ISBN: 978-602-8252-51-5Rasanya tidak berlebihan jika pelajaran berharga yang bisa kita tarik dari sejarah filsafat Tiongkok adalah seni ketangguhan, bagaimana mereka jatuh-bangun mengatasi pelbagai kemelut politik dalam negeri (yang acap terjadi di sekujur tiga milenium sejarah Tiongkok) maupun kemelut internasional (terutama dengan Jepang 1932-1945), bencana alam, juga kelaparan hebat dan pelbagai krisis lainnya sedemikian rupa sehingga Tiongkok menampilkan suatu peradaban yang sinambung sampai masuk ke zaman postmodern dan seterusnya.Menarik pelajaran dari filsafat Tiongkok pastilah akan berguna bagi kita sendiri. Seperti tulis Jonathan Fenby: kita berkepentingan untuk mengetahui, dari mana datangnya RRT, sehingga mereka menjadi seperti sekarang ini. Disposisi itu juga sejalan dengan apa yang pernah dikatakan oleh Konfusius dalam Ln-yu XV.11: "Barang siapa hendak memahami masa depan, dia harus tahu masa lalu". Itu pasti bukan narasi gampang, tetapi justru karena tidak gampang, penulis amat bernafsu untuk membongkarnya: mulai kosmologi dan ideosinkretisme, Konfusianisme, Mohisme, Daoisme, Kaum Dialektik, Ajaran Yin-Yang, Kaum Legalis, Buddhisme Tiongkok, hingga Kang Youwei.Rp 56.000,00 -
Gunung Pi: Kisah-kisah Matematika Paling Asyik – Ricard Preston
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Penulis: Ricard Preston Tebal: 172 hlm Ukuran: 11 x 18 cm ISBN: 979-99986-4-6 Terbit: 2005Balapan mendapatkan jumlah desimal pi terbanyak amat gila-gilaan. Gregory dan David Chudnovsky sedang membidik rekor dua milyar digit pi. Mereka mengejar jumlah itu dengan mesin superkomputer rakitan sendiri, hal ini dilakukan karena mereka tak punya uang untuk menggunakan "superkomputer" sebenarnya. Tapi mengapa beberapa matematikawan terhormat menganggap perjuangan Gregory dan David sia-sia?Rp 25.000,00 -
Simbol-simbol Dongeng Prancis – Ninuk Lustyantie
BUKU, Kajian Sastra / Bahasa, Non-FiksiKondisi: Baru Penerbit: Banana Jilid: Soft Cover Tahun Terbit: 2016 MANUSIA sudah mengenal tradisi bercerita jauh sebelum tulisan. Ada banyak jenis cerita tradisional, salah satunya dongeng. Dongeng sendiri sering dipahami sebagai cerita tidak nyata yang berisi kisah indah dan menakjubkan. Dongeng masih hidup di semua lapisan masyarakat. Dongeng digemari karena memuat nilai-nilai pendidikan yang bisa diterapkan dalam kehidupan nyata. Cinderella, Si Tudung Merah, Si Janggut Biru, dan Kucing Bersepatu Bot adalah sebagian dari dongeng-dongeng gemilang karya Charles Perrault, penulis Prancis yang hidup pada abad ke-17. Kita akrab dengan dongeng-dongeng itu, bahkan dengan pesan moralnya pula. Tapi, apa sebenarnya nilai-nilai moral yang ingin disampaikan Perrault? Dalam buku ini diungkap simbol-simbol dongeng Prancis atas dasar struktural dan semiotik. Pembaca diajak mengunjungi Prancis ratusan tahun silam, menelusuri kekayaan budayanya sekaligus mencermati simbol-simbol yang terdapat dalam teks verbal dan teks ikonis dalam dongeng-dongeng yang kaya makna tersebut."Rp 75.000,00 -
Semiotika dan Filsafat Wayang – Sri Teddy Rusdy
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi Baru ISBN 978-602-19954-9-5 Format Soft Cover Waktu Terbit 2015 Penerbit Yayasan Kertagama Jumlah Halaman 304Seni pewayangan dan pedalangan banyak memuat berbagai ajaran moral, yang secara inheren berada di dalam cerita lakon, karakter tokoh wayang, sulukan wayang, dialog antartokoh wayang, tembang wayang, dan sebagainya. Maka etika dalam wayang sesungguhnya berkewajiban untuk meninjau, memahami, dan mengerti betul secara kritis dan mendasar tentang berbagai ajaran moral yang ada di dalam wayang. Selain menawarkan berbagai macam cabang seni, nilai moral dalam pergelaran wayang juga memberikan pencerahan kepada penontonnya tentang banyak hal ajaran kebijaksanaan untuk menuju ke arah kesempurnaan hidup.Buku ini memaparkan bahwa pergelaran wayang tidak hanya menampilkan hiburan lewat alunan suara swarawati, musik gamelan atau pun ketrampilan dalang menghidupkan boneka-boneka wayang, tetapi juga menawarkan nilai-nilai yang sangat berguna dalam kehidupan manusia. Tidak semua aspek etis dapat disampaikan, tetapi ada beberapa contoh yang dapat dikembangkan, misalnya tentang aspek nilai kepemimpinan, kepahlawanan, dan aspek nilai religiusitas.Rp 110.000,00 -
Perkotaan, Masalah Sosial – John Ingleson
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru ISBN 978-602-6402-29-2 Format Soft Cover Waktu Terbit 2013 Penerbit Komunitas Bambu Buku ini tidak saja menyajikan soal buruh dan perburuhan, namun juga dinamika perkotaan kolonial dengan segala persoalan-persoalan sosialnya, mulai dari Depresi Ekonomi hebat 1930-an, pengangguran di kalangan keturunan Eropa, prostitusi sampai kecemasan-kecemasan masyarakat. Semua itu merupakan bagian penting kehidupan di Hindia Belanda yang masih belum mendapat perhatian sejarawan. Lewat tulisannya ini, John Ingleson memulai upaya memberi sumbangan bagi kemunculan seri sejarah urban/perkotaan masa kolonial. Hasil penelitian Ingleson menunjukkan bahwa dinamika perkotaan di Jawa masa kolonial amat mempengaruhi cikal-bakal munculnya gerakan buruh yang militan. Terutama pasa soal buruh dan perburuhan Ingleson memberi gambaran yang kaya tentang pengaruh situasi kolonial terhadap kondisi mereka. Termasuk soal Depresi Ekonomi 1930-an yang mengguncang masyarakat kolonial dan akibat-akibatnya pada buruh, jaminan sosial bagi buruh dan perjuangan yang telah dilakukan oleh sarekat buruh. Dikupasnya kondisi buruh upahan di Jawa, proses timbulnya kesadaran perjuangan buruh dan sarekat buruh serta faktor-faktor di belakangnya. Ditelusurinya pula kegagalan gerakan buruh dan bencana akibatnya. Ternyata sejarah menunjukkan bahwa perjuangan buruh hanya berhasil bila dilakukan lewat kerjasama erat dan berkesinambungan dengan organisasi dan partai politik, di samping juga konsolidasi yang dilakukan di kalangan buruh itu sendiri. Adalah menarik usaha perbaikan yang dicita-citakan kaum buruh di abad metode juga caranya lebih lengkap dan profesional bila dibandingkan dengan masa kini. Karya yang bukan saja masih relevan bagi masalah-masalah buruh sekarang, tetapi juga sekali lagi menunjukkan keberhasilan Ingleson menempatkan kaum buruh masa kolonial di tempat yang lebih terhormat, bukan sebagai figuran, namun sebagai aktor sentral di panggung sejarah Indonesia yang selama ini terlupakan.Rp 130.000,00 -
Onze Ong; Onghokham dalam Kenangan – David Reeve, JJ Rizal & Wasmi Alhaziri
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN13: 9789793731186 Tanggal Terbit: Desember 2007 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 374 Dimensi: 130 mm x 190 mm Onghokham, ia dapat seperangkat gelar: "sejarawan", "kolumnis", "intelektual publik", "koki", "penggila pesta", "antiquarian", "eksentrik". Terlahir sebagai Tionghoa peranakan yang "gila Belanda", kemudian menjadi Indonesia malih ke Jawa dan meninggal sebagai Tionghoa. Ia yang lahir pada 1 Mei 1933 hidup dalam berbagai pergolakan dari nasionalisme, perang kemerdekaan, modernisme, dan konflik ideologi-ideologi besar. Menghadapi dan mengalami perubahan politik sejak kolonialisme hingga era reformasi kini dan pemikiran pasca modernisme. Ong adalah "pohon sejarah" yang tumbuh dengan akar, dahan, ranting dan daun-daunnya yang kaya warna. Kekayaan warna hidup Onghokham itulah yang di dalam buku ini coba diperlihatkan oleh 52 sahabatnya dari dalam maupun luar negeri, yaitu: Adrian B. Lapian; Andi Achdian; Angus McIntyre; Anthony Reid; Asvi Warman Adam; Barbara Hatley; Barbara S. Harvey; Benedict Anderson; Benny Subianto; Charles A. Coppel; Christianto Wibisono; David Reeve; Dede Oetomo; Eka Budianta; Francesca Beddie; Frits J.E. Tan; Goenawan Mohamad; Hamish McDonald; Harold Crouch; Harry Tjan Silalahi; Heather Sutherland; Herwin Sumarda; Jacob Vredenbregt; Jakob Oetama; James T. Siegel; Jamie Mackie; JJ Rizal; Joel Rocamora; John McGlynn; Julia Suryakusuma; Kasijanto Sastrodinomo; Kevin Evans; Linawati Sidarto; Mary S. Heidhues; Mely G. Tan; Miriam Margolyes; Mohammad Iskandar; Mona Lohanda; Myra Sidharta; Paoke Hudyana & Jeffrey Hendra; Peter Sie; Pia Alisjahbana; Richard Chauvel; Roger Paget; Ruth McVey; Sidney Jones; Taufik Abdullah; Thee Kian Wie; Toeti Kakiailatu; Tony Pratt; Wasmi Alhaziri; Wilson; dan Yang SuwanRp 50.000,00 -
Ni Hoe Kong; Kapitein Tionghoa di Betawie dalem Taon 1740 – B. Hoetink
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 9791570620 ISBN13: 9789791570626 Tanggal Terbit: September 2007 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 192 Dimensi: 115 mm x 175 mm Liem Koen Hian (Tokoh gerakan nasionalis tionghoa Indonesia pejuang persamaan hak dan keberagaman) menerjemahkan nya untuk membeberkan peristiwa itu dan bagaimana Nie Hoe Kong menjadi mangsa empuk korban kejahatan VOC. Sejumlah lithografi sejaman yang menjadi ilustrasi buku ini menguatkan imajinasi historis setiap pembaca untuk menghayati peristiwa tragis tiga setengah abad lalu itu.Rp 35.000,00 -
Samurai; Sejarah dan Perkembangannya – H. Paul Varley
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 9793731400 ISBN13: 9789793731407 Tanggal Terbit: 2008 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman : 200 Dimensi: 130 mm x 190 mm Samurai adalah karya Paul Varley yang meskipun singkat tetapi mampu melacak jejak evolusi kaum samurai dari asal mulanya hingga ke masa modern. Varley menjelajah sejarah Jepang ribuan tahun yang lalu untuk menganalisa kedudukan kaum samurai sebagai institusi penting dan besar pengaruhnya dalam sejarah Jepang. Kaum samurai berkontribusi penting dalam membuat kekuasaan feodal dan tradisi militeristik Jepang. Bahkan ketika Jepang telah memasuki pintu zaman modern pada akhir abad ke-19 dan kaum samurai kehilangan kekuasaannya, spirit samurai terus hidup di antara masyarakat Jepang. Spirit samurai jadi way of life, perlambang kehormatan dan martabat. Terutama spirit itu terwujud dalam semangat kaum militer dan rakyat Jepang untuk menempuh "jalan samurai"- tradisi-budaya berani menghadapi maut-ketika terlibat dalam Perang Dunia II, seperti tercermin dalam semangat kamikaze. Dibantu oleh Ivan Morris, seorang penerjemah sastra Jepang,dan Nobuko Morris, seorang produser teater, karya Varley ini adalah ulasan menyeluruh yang tajam dan kritis mengenai samurai berdasar pada sumber sejarah, sastra dan lakon teater Jepang. Dengan 59 buah ilustrasi di dalamnya, gaya narasi sastra dalam buku ini akan semakin terasa gregetnya.Rp 45.000,00 -
Orang Cina, Bandar Tol, Candu dan Perang Jawa – Peter Carey
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 9793731192 ISBN13: 9789793731193 Tanggal Terbit: Maret 2008 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 160 Dimensi: 130 mm x 190 mm"Sebuah buku penelitian yang kaya dan sangat menarik tentang hubungan orang keturunan Cina dan orang Jawa pada abad ke-19."- Goenawan Mohamad, Pendiri dan kolomnis majalah TEMPO"Analisis yang tajam sarat didukung oleh studi pustaka yang mengagumkan dari berbagai sumber-khususnya babad dan arsip berbahasa Belanda, Jawa dan Inggris-menjadikan studi Peter Carey ini salah satu acuan klasik dalam sejarah Jawa maupun sejarah orang Cina di Jawa/Indonesia."- Didi Kwartanada, Kandidat PhD di History Department-Asia Research Institute, National University of Singapure (NUS)Rp 80.000,00 -
Kehidupan Sosial di Batavia – Jean Gelman Taylor
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN13: 9789791570657 Tanggal Terbit: Mei 2009 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 444 Dimensi: 140 mm x 210 mm Buku ini menggambarkan kehidupan sosial dan lebih banyak menyentuh aspek domestik keluarga-keluarga pembesar Hindia Timur pada abad 18. Bagaimana pentingnya pengaruh keluarga dan koneksi dalam mencapai kedudukan-kedudukan penting. Perkembangan budaya campuran juga merupakan pokok bahasan yang penting, sama pentingnya seperti pola pengasuhan pelayan dan budak Asia (Hindia) dalam membentuk budaya tersebut. Dalam Hal ini, perempuan menjadi faktor yang tidak bisa diabaikan dalam pembentukkan budaya campuran di Batavia.Rp 90.000,00 -
Menimbang Sitor Situmorang – VS Naipaul, dkk
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 9793731621 ISBN13: 9789793731629 Tanggal Terbit: 15 Oktober 2009 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 298 Dimensi: 140 mm x 210 mm Ketika bertemu dengan Sitor, saya belum memahami seluruh manusianya... Ia seorang penyair yang hadir sebagai penulis yang manusiawi dan suka merenung." - V.S. Naipaul, Penerima Penghargaan Nobel Sastra 2001 "Kita dapat membaca otobiografi Sitor sebagai renungan mengenai perkembangan bangsa Indonesia selama 70 tahun terakhir." - C.H. Watson, Emeritus Professor of Social Anthropology and Multi-cultural Studies, Kent University, InggrisRp 70.000,00 -
Politik Film di Hindia Belanda – M. Sarief Arief
BUKU, Film, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 9793731680 ISBN13: 9789793731681 Tanggal Terbit: 20 Januari 2010 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 120 Dimensi: 140 mm x 210 mm Buku ini memberikan fakta-fakta menarik bagaimana pemerintah Hindia Belanda menjalankan politik film dengan cara mempertajam dan mengarahkan gunting sensornya secara serampangan, asal-asalan, tanpa aturan yang mengebiri film pada saat pertumbuhannya. Bahkan seorang anggota Komisi Sensor Film saat itu dapat melakukan penyensoran tanpa harus menunggu keluarnya surat perintah. Carut marut tersebut terjadi hanya lantaran rasa malu dan takut pemerintah terhadap pencitraan orang Barat yang akan terlihat buruk di mata Pribumi. Penulis bukan saja menyajikan dan menganalisis setiap peraturan dengan kritis, juga memberikan contoh-contohnya. Ia siap dengan kekayaan sumber-sumber sezaman. Diperkuat pula dengan wawancara para pelaku sejarah, termasuk dengan mantan pemain Dardanella, Tan Boen Seng. Sebab itu dapat memberikan pemahaman yang utuh mengenai latarbelakang politik film di Hindia Belanda dan cukup kuat sebagai bahan refleksi politik film masa kini, khususnya dalam hal kelayakan, sensor, pengguntingan, dan lain sebagainya.Rp 40.000,00 -
Gajah Mada; Biografi Politik – Agus Aris Munandar
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 9793731729 ISBN13: 9789793731728 Tanggal Terbit: 11 Maret 2010 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 176 Dimensi: 140 mm x 210 mm Gajah Mada toko besar dan terkenal tetapi masih sangat gelap riwayat hidupnya. Bahkan keterangan mendasar ihwal Gajah Mada masih kabur: siapa sejatinya dan bagaimana akhir hayatnya? Apakah benar ia berasal dari kalangan penguasa Majapahit? Betulkah ia yang merancang pembunuhan Jayanegara melalui tangan Tanca sang tabib istana karena Raja Majapahit itu telah melanggar perundang-undangan kerajaan yang melarang menggauli isteri orang? Apakah Sumpah Palapa dan benarkah itu ide Gajah Mada? Siapakah sesungguhnya yang menjadi penyebab pecahnya Perang Bubat, benarkah itu skenario Gajah Mada untuk menakhlukan Sunda? Mana yang benar, Gajah Mada sebagai tokoh penyebab perpecahan dan perang saudara di Majapahit atau ia tokoh yang dirindukan kehadirannya sebagai kekuatan pemersatu? Banyak buku telah terbit tetapi inilah buku pertama yang mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan itu dengan mengindahkan kaidah-kaidah ilmiah. Sebagai doktor arkeologi Agus Aris Munandar siap dengan berbagai sumber kajian ilmiah kontemporer yang diraciknya dengan pembacaan sejumlah prasasti dan naskah sastra kuno serta kisah panji. Hasilnya tak diragukan lagi, sebuah buku yang bukan saja mampu menjawab semua pertanyaan-pertanyaan tersebut, tetapi juga memiliki otoritas dan punya kekuatan karena mampu menghadirkan riwayat Gajah Mada secara serius, cermat, kaya dan berwarna.Rp 40.000,00 -
Singapura Tempo Doeloe – John Bastin
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 9793731966 ISBN13: 9789793731964 Tanggal Terbit: 3 Februari 2011 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 360 Dimensi: 155 mm x 240 mm Sejak didirikan Sir Stamford Raffles pada 1819, Singapura segera menarik perhatian para pelancong. Kota itu dijadikan persinggahan sebelum mereka melanjutkan perjalanan ke wilayah Asia yang lain. Banyak kesan istimewa dikisahkan para pengunjungnya. Dalam buku ini, John Bastin, pakar sejarah Asia Tenggara, telah memilih kisah-kisah terbaik dari pelbagai sumber yang mampu mengajak pembaca mengikuti perkembangan Singapura sejak didirikan sampai Jepang menduduki kota ini pada 1942.Rp 85.000,00 -
Sumatera Tempo Doeloe – Anthony Reid
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 979373194x ISBN13: 9789793731940 Tanggal Terbit: Desember 2010 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 448 Dimensi: 155 mm x 240 mm Buku ini berisi dokumen vital bagi rekonstruksi sejarah Sumatera. Dipilih dan disusun oleh pakar sejarah Sumatera paling terkemuka, Anthony Reid, membuat kumpulan catatan perjalanan para penjelajah yang pernah menginjakkan kaki langsung ke tanah Sumatera ini menjadi sebuah perkisahan memukau tentang periode panjang sejarah Sumatera dari abad ke-9 sampai ke-20. Meskipun tidak menceritakan sejarah Sumatera secara runtun, buku ini mengelompokkan catatan-catatan perjalanan tersebut dalam topik-topik tertentu sehingga dapat diperoleh gambaran umum tentang perubahan sosial, budaya, agama maupun politik di Sumatera. Sebab itu buku dapat menjadi sejenis 'pengantar' yang dapat dipakai sebagai media paling cepat untuk memasuki ruh Sumatera. Namun, buku ini tidak hanya berisi uraian umum perihal kondisi Sumatera. Dimasukkan juga pengamatan atas seluk-beluk daerah yang dikunjungi maupun tingkah-polah masyarakatnya, sehingga memberikan warna tersendiri. Tak ayal pembaca buku ini akan menemukan banyak uraian yang tidak muncul dalam tulisan-tulisan sejarah yang sifatnya resmi, misalnya penggambaran Marco Polo yang menyangka menemukan unicorn di Sumatera. Lain lagi John Davis, petualang Inggris yang menggambarkan Sultan Alau'ddin Ri'ayat Syah dengan sangat karikatural sebagai sultan Aceh yang "Tidak melakukan apa pun sepanjang hari selain makan dan minum". Atau kesaksian-kesaksian yang bikin ketawa, seperti ketika Friedrich Schnitger menggambarkan permusuhannya dengan raja lokal gara-gara kesal profesinya sebagai antropolog dicemooh dengan julukan 'dokter batu'. Catatan yang dibuat Reid pada setiap kesaksian yang dipilih, bukan saja akan memudahkan setiap pembaca mengenali sosok si pemberi kesaksian, memahami konteks zaman ketika kesaksian dibuat, tetapi juga bagaimana menafsirkan ulang dan mencermati secara kritis kesaksian yang diberikan, sehingga pembaca tidak sekadar hanya bernostalgia ke Sumatera Tempo Doeloe.Rp 140.000,00 -
Bandung Awal Revolusi – John R.W. Smail
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN13: 9789791867122 Tanggal Terbit: Juni 2011 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 234 Dimensi: 140 mm x 210 mmBandung Awal Revolusi adalah penelitian pertama mengenai sejarah lokal dalam periode revolusi Indonesia. Kisahnya mengenai peristiwa-peristiwa di dalam dan sekitar kota Bandung selama periode Agustus 1945-Maret 1946 sangat menarik dan mengungkap berbagai aspek dalam sejarah revolusi Indonesia yang sampai sekarang hanya sedikit diperhatikan. Dalam Bandung Awal Revolusi kita akan menemukan cerita-cerita unik pada awal masa Revolusi di Bandung mulai dari rivalitas orang Sunda dan orang non-Sunda, "camat perjuangan" yang berambut panjang dan selalu berpakaian santai, hingga bungkusan-bungkusan dari daun yang dibawa berperang untuk menyimpan mayat-mayat prajurit Gurkha.Rp 50.000,00 -
Kebudayaan Indis – Djoko Soekiman
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 9793731974 ISBN13: 9789793731971 Tanggal Terbit: 26 Maret 2011 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman: 200 Dimensi: 140 mm x 210 mm Mengambil periodisasi perkembangan kebudayaan Indonesia di Jawa pada abad ke-18 sampai pertengahan abad ke-20, buku ini mengulas rinci proses pembentukan kebudayaan yang khas, yaitu kebudayaan dan gaya hidup Indis. Dalam buku ini dibahas antara lain tentang bahasa Indis, pakaian, arsitektur, alat transportasi, hingga mata pencaharian kelompok masyarakat ini. Penulis memfokuskan pada perpaduan budaya Barat dan unsur-unsur budaya Timur, khususnya budaya Jawa.Rp 90.000,00 -
Sejarah Rempah: Dari Erotisme Sampai Imperialisme – Jack Turner (Edisi Baru)
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaPenerjemah: Julia Absari Penerbit: Komunitas Bambu Tahun Terbit: 2019 Tebal: xxxii + 416 hlm ISBN: 978-623-7357-01-8Kondisi: BaruRempah-rempah punya sejarah panjang dan fantastis. Jack Turner mencoba menuliskan rekam jejaknya dan melalui gaya narasi sastera yang jenaka, ia berhasil menyajikan suatu kisah yang luas dan sangat informatif. Turner mengangkat rentetan kesalahpahaman ihwal rempah-rempah yang terjadi di masa lalu dan menceritakan berbagai peristiwa secara detail serta kronologis yang terkait dengan pencarian dan penggunaannya. Rempah-rempah memberi pengaruh terhadap tokoh-tokoh penting sehingga dalam sejarah mereka akhirnya dikenal sebagai pengubah sejarah dunia, mulai Yesus Kristus, Ibnu Sina sampai gadis-gadis Spice Girls. Dari Firaun Ramses hingga Marco Polo, Christopher Columbus, dan Vasco da Gama.Ketika kawasan dunia terancam penyakit - seperti epidemi pes di Eropa pada abad ke-16 - rempah-rempah oleh dunia pengobatan dianggap mujarab sebagai penangkalnya. Terlebih menarik lagi adalah ketika Turner juga memaparkan kaitan rempah-rempah dan sejarah erotisme. Terkuaklah bagaimana kisah penggunaan rempah-rempah dalam praktik sexual magic yang bertujuan untuk meningkatkan gairah, keperkasaan, menggaet perempuan, dll. Praktik yang dimulai di Jazirah Arabia di antara para syeikh kemudian dicontoh secara besar-besaran di Benua Eropa. Mungkin terasa berlebihan jika membaca pada masa lalu rempah-rempah disebut sebagai "buah dari surga" atau "punya kekuatan sihir", tetapi cobalah percaya betapa nyata bagaimana rempah-rempah yang itu mengubah peta sejarah dunia.Rp 140.000,00 -
Jakarta, Sejarah 400 tahun – Susan Blackburn
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 6029625632 ISBN13: 9786029625639 Tanggal Terbit: Juni 2011 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Halaman : 416 Dimensi: 155 mm x 240 mmBuku ini segera dicekal pemerintah Orba ketika pertama kali terbit pada 1987. Orba tidak suka dengan cara Susan Blackburn (dulunya Susan Abeyasekere) mengkaji Jakarta. Susan dengan menelusuri sejarah Jakarta selama berabad-abad berhasil memaparkan suatu kontras. Ternyata sejak lama Jakarta hanya kota yang dibangun untuk memenuhi impian para penguasa, kaum aristokrasi uang. Jakarta bukan milik dan untuk kehidupan bersamaSelama hampir 400 tahun, penguasa-penguasa Jakarta menginginkan kota ini menjadi semacam model kota harapan mereka sendiri. Belanda selama 1619-1949 berusaha menampilkan citra kota koloni kulit putih. Setelah Indonesia merdeka, Sukarno membangun Jakarta dengan monumen dan bangunan megah. Pemimpin besar revolusi ini berharap Jakarta sebagai ibukota menjadi kebanggaan nasional. Sementara pemerintah Orba membanjiri Jakarta dengan investasi asing demi mewujudkan mimpi kota pembangunan ekonomi.Rp 95.000,00 -
Apa Itu Sejarah? – E.H. Carr
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Penulis: E.H. Carr Penerbit: Komunitas Bambu Genre: Sejarah, Sosial & Budaya Cetakan: I, 2014 Ukuran: 21 x 14 cm Tebal: 236 halaman ISBN: 978-602-9402-54-4 Berat: 250 grE.H. Carr dengan buku ini membuktikan bahwa dirinya tidak hanya sejarawan modern yang paling terkemuka, namun juga salah satu kontributor paling berharga dalam teori sejarah. Sejak pertama kali terbit, buku ini telah mendorong revolusi penulisan sejarah. Oleh sebab itu, di antara para sejarawan, bukunya dinobatkan sebagai salah satu buku paling berpengaruh terhadap penulisan sejarah. Buku ini telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dan terus dicetak ulang karena digunakan sebagai acuan utama bukan saja untuk mereka yang belajar di jurusan sejarah, tetapi setiap orang yang ingin memahami apa itu sejarah.Selain membahas fakta sejarah, dalam buku ini Carr juga mengkaji peran dan hubungan masyarakat serta individu dalam sejarah, keterkaitan sejarah dengan ilmu juga moralitas, penyebab rasional dan penilaian moral dalam sejarah, serta membahas sejarah sebagai upaya memahami serta menyiasati masa kini dan masa depan melalui masa lalu. Carr juga mengajak untuk lebih memperluas wawasan mengenai sejarah. Ia tidak cukup puas hanya dengan menjawab pertanyaan 'apa', lebih jauh kita akan ditarik untuk menjawab pertanyaan lain, seperti 'mengapa' dan 'ke mana'.Rp 80.000,00 -
Candu Tempo Doeloe – James Rush
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 6029402102 ISBN13: 9786029402100 Tanggal Terbit: 25 Juni 2012 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas Bambu Seluk beluk sejarah panjang penuh madu sekaligus racun dari candu tergambar dalam buku ini. Candu pernah mencengkram selama lebih 50 tahun Hindia Belanda, yaitu pada 1860 sampai 1910. Saat itu mengisap candu merupakan kebiasaan masyarakat yang menyebar luar di Jawa dan perdagangan candu mempunyai dampak mendalam di aspek ekonomi serta politik. Saking luasnya pemakai candu di Hindia Belanda, barang laknat tapi menggendutkan pundi-pundi keuntungan itu selain diproduksi sendiri juga diimpor dari mana saja dan dijual secara bebas seluas-luasnya di bawah monopoli pemerintah. James Rush menjelaskan cara kerja sistem pengedaran candu selama tahun-tahun emasnya itu dengan mengukur pencapaian sosial, ekonomi dan politik termasuk akibat mengerikan dari sistem monopoli dan perdagangan candu di dalam masyarakat koloni yang didominasi Belanda.Rp 95.000,00 -
Kalimantan Tempo Doeloe – Viktor T. King
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, BudayaKondisi: Baru Format: Soft Cover ISBN: 6029402331 ISBN13: 9786029402339 Tanggal Terbit: 29 Juli 2013 Bahasa: Indonesia Penerbit: Komunitas BambuSejarah lebih dari 500 tahun Kalimantan terangkum dalam buku ini. Meskipun tidak menceritakan sejarah Kalimantan secara runtun, tetapi berkat editornya, Victor T King yang sohor sebagai pakar sosiologi-sejarah, kisah-kisah kesaksian di dalam buku ini telah menjadi suatu dokumen vital yang mampu menggambarkan perubahan budaya, sosial, politik, ekonomi di pulau hutan hujan tropis itu.Dimulai dari kisah Antonio Pigafetta yang menulis pada abad ke-16 dan menjadi gambaran pertama serta terbaik mengenai Kesultanan Brunei, Daniel Beekman tentang Kesultanan Banjarmasin sampai dengan Eric Hansen yang bertualang mengelilingi hutan bersama suku Penan dengan berjalan kaki pada 1980-an. Buku ini menyajikan mengenai eksplorasi di wilayah Sungai Mahakam di Selatan Kalimantan dan sungai serta daerah aliran air di timur Kalimantan sampai ke daerah pesisirnya. Termasuk kisah perjalanan menaiki Gunung Kinabalu. Beragam suku penghuni asli Kalimantan diriwayatkan, meliputi suku Dayak Laut, Dayak Ot Danum, Suku Kenyah, Iban, Suku Penan dan termasuk mitos "Dayak berekor".Sorotan juga diberikan kepada kerajaan-kerajaan besar di Kalimantan, seperti Banjarmasin, Brunei dan Serawak serta perang antarsuku, perompakan, perampasan di pesisir Kalimantan. Terlebih menarik banyak sekali data karakteristik budaya terkait dengan arsitektur dan aneka upacara, mulai dari pengorbanan binatang, pemakaman, berbagai perhiasan yang mencolok, seperti tato, manik-manik, hiasan telinga, dan hiasan kepala dari bulu.Catatan yang dibuat Victor T. King pada setiap kesaksian yang dipilih, bukan saja akan memudahkan setiap pembaca mengenali sosok si pemberi kesaksian, memahami konteks zaman ketika kesaksian dibuat, tetapi juga bagaimana menafsirkan ulang dan mencermati secara kritis kesaksian yang diberikan, sehingga pembaca tidak sekadar hanya bernostalgia ke Kalimantan Tempo Doeloe.Rp 145.000,00