-
Interiors Architecture
Arsitektur, BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenerbit: LoftKondisi: Old StocksIntegrating homes into their surroundings, and creating attractive interior spaces which satisfy the needs of their owners and the main aims that today's interior designs seek to achieve. The possibilities are endless and this volume presents some of the most outstanding projects in recent years. Prime examples of houses and apartments have been brought together allowing readers to appreciate the magnificent combinations of decorative styles and imaginative solutions employed by architects and designers.Rp 275.000,00 -
“arsitektur adalah kegelisahan” -dpavilion architects
Arsitektur, BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainKondisi: Bekas, sebagian halaman menempel satu sama lain"...Berawal daru semangat dan kecintaan terhadap dunia arsitektur, saya Edwin Nafarin bersama rekan-rekan muda seprofesi membuat studio perancangan yang kami namakan d_pavilion.Nama d_pavilion sebenarnya berasal dari studio tempat kami bekerja yang letaknya di paviliun rumah kontrakan saya, yaitu di jalan Kalisari gang I no 3 Surabaya dan mulai ada sejak tahun 2001 ..."Rp 125.000,00 -
1000 Graphic Elements: Details for Distinctive Designs – Wilson Harvey
BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenerbit: Page One Bahasa: Inggris ISBN: 978-981-245-141-5Kondisi: BekasOften, the small, delightful details make a piece shine, similar to the way unique buttons on a white shirt can give it an entirely new look. This book explores 1,000 of these embellishments available to graphic designers across all kinds of projects, from books to brochures, invitations to menus. Exacting photography, which is accompanied by credits outlining the vendors and materials used, focuses on these details. This book invites designers to literally shop for ideas. Content is organized by type; if youÆre in the market for an unusual binding, turn to the bindings section to see a wide collection of fresh ideas.Other topics covered include fasteners, graphics, unique materials, embossing, debossing, specialty inks, type treatments, interesting color usage, add-ons, die cuts, and much more.Rp 275.000,00 -
Leonardo da Vinci: A Memory of His Childhood – Sigmund Freud
Biografi, BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenerjemah: Yuli Winarno Penerbit: Immortal Publishing x Octopus Tebal: 170 halaman Bahasa: Indonesia ISBN: 978-602-5868-14-6Kondisi: BaruApa yang terjadi jika seorang mahaguru membicarakan mahaguru lainnya? Bagaimanakah dia mengutarakan pikirannya? Juga, dari sudut pandang mana, dan apa hasilnya?Sigmund Freud, sang 'mahaguru' dalam diskursus psikoanalisis, seperti menjawab rentetan pertanyaan di atas. Dia mengemukakan cara pandangnya atas seorang mahaguru lain yang berasal dari ranah atau disiplin praktik dan kajian yang berbeda: Leonardo da Vinci. Inilah yang menarik: seorang pendekar psikoanalisis mengkaji kerja-kerja seorang seniman.Mungkinkah? Tentu saja. Freud membuktikannya dalam buku ini. Freud menganalisis diri Leonardo, mengkaji karya-karyanya, dan menghubungkan karya dengan diri sang seniman.Karya ini merepresentasikan sebuah esei dari Freud, meskipun informal, yang merupakan studi biografi dari sudut pandang psikoanalisis.Rp 50.000,00 -
Seni Budaya Politik – Juniarso Ridwan
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenerbit: Pustaka Latifah Tebal: 108 halaman ISBN: 978-979-9825-86-5Kondisi: New Old StocksDunia pemikiran saat ini tentunya tidak bisa melepaskan diri dari beragam teori atau kebenaran empiris yang telah dilalui para pemikir terdahulu. Seorang penyair tentunya pemikir juga. Hanya keberangkatan penyair tidak dari beragam teori seperti seorang akademisi membahas bidang kajiannya. Penyair lebih memberi tempat kepada kemungkinan-kemungkinan kontemplatif. Ruang dirinya dibuka untuk mencari kebenaran dengan banyak tafsir. Ketika melihat hujan dan merasakan air meresapkan dingin di atas kepala, seorang penyair berpikir dan merenung tidak berangkat dari bagaimana terjadinya hujan, proses apa yang dialami tetes-tetes air itu, tapi lebih tertarik mengungkapkan cekaman yang diberikan hujan kepada tubuhnya, perasaannya, dan pikirannya.Juniarso Ridwan adalah seorang penyair. Ketika dia menulis esai-esai lepas, yang mengalir adalah kesunyian dunia kontemplatif, keruwetan dunia pemikiran dan gemuruh fakta yang seringkali lebih menyesakkan dari apapun. Sekumpulan esai dalam buku sederhana ini seperti luka yang barangkali setiap hari kita rasakan perihnya. di negeri ini.Rp 20.000,00 -
Vocabulary of Architecture: Design
Arsitektur, BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenulis: Abang Winarwan, Justin Coupertino Umbu, Yenny Gunawan Penerbit: UPH Press Tahun Terbit: 2010Kondisi: New Old StocksBuku kecil ini merupakan awal dari serangkaian cerita mengenai kata-kata yang banyak digunakan dalam arsitektur. Benarkah kita sungguh-sungguh memahami kata-kata tersebut? Sejak kapan kata-kata tersebut digunakan dalam dunia arsitektur? Bagaimana mereka muncul?Buku pertama dalam seri Vocabulary of Architecture ini mengulas tentang makna kata ‘design‘. Dengan meminjam tiga fase kebudayaan C.A. van Peursen yang didasari oleh filsafat, buku ini dibagi menjadi tiga bagian: arsitektur tanpa design, disegno, dan arsitektur dengan design. Jika arsitektur dapat muncul tanpa design, lalu seperti apa proses penciptaannya? Apa arti kata disegno sebenarnya? Lalu bagaimana penciptaan arsitektur dengan design? Selain ulasan utama mengenai kata design, buku ini juga dilengkapi dengan caption-caption mengenai kata design dalam berbagai bahasa serta makna kata design yang ditemukan dalam tiga kamus besar sejak awal abad 17 sampai abad 19. Buku ini tidak hanya mengulas sejarah atau kata design, tetapi juga merenungkan perannya dalam dunia arsitektur di masa sekarang.Buku ini ditulis oleh tiga orang yang senang berdiskusi mengenai arsitektur, sebuah kolaborasi yang menyangkut generasi yang berbeda. Dr. Abang Winarwan adalah pengajar di Universitas Katolik Parahyangan dan seorang arsitek praktisi yang karya arsitekturnya telah memenangkan beberapa sayembara desain. Justin Coupertino Umbu adalah konsultan arsitektur Gereja wilayah Keuskupan Bandung dan seorang fotografer. Yenny Gunawan adalah seorang arsitek sekaligus pengajar di Universitas Pelita Harapan.Rp 35.000,00 -
Arsitektur Tropis Modern: Biografi C. P. Wolff Schoemaker – C. J. van Dullemen
Arsitektur, Biografi, BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenerbit: Komunitas Bambu Tahun Terbit: 2018 Tebal: 400 halaman ISBN: 978-602-9402-96-4Kondisi: BaruVila Isola di Bandung yang dibangun pada 1933 merupakan salah satu bangunan paling menakjubkan di Indonesia. Arsiteknya, yaitu Charles Prosper Wolff Schoemaker, mendesain lebih banyak lagi bangunan modern pada masanya. Akan tetapi, sedikit yang kita ketahui mengenai dia dan karier arsitekturnya.Buku ini untuk pertama kalinya memberikan gambaran utuh atas karier dan kehidupan C.P. Wolff Schoemaker serta menempatkan karya-karyanya menurut konteks sejarahnya.Wolff Schoemaker memang berkutat dalam membangun, mendesain, dan mengajar. Akan tetapi, ia juga merupakan salah seorang arsitek di bekas jajahan Hindia Timur Belanda yang turut terlibat aktif memberikan kontribusi mengenai diskursus arsitektur serta urban modern di Indonesia pada 1920-an dan 1930-an. Tulisannya dalam topik ini merupakan fondasi penting dalam arsitektur “Indische” yang tergolong kontemporer dan progresif pada masanya. Wolff Schoemaker di kemudian hari menjadi mentor Sukarno, yaitu presiden pertama Indonesia.Buku ini menunjukkan beragam desain C.P. Wolff Schoemaker, baik yang diketahui ataupun tidak diketahui. Akan tetapi, buku ini juga membantu untuk memahami perdebatan arsitektur kolonial serta menawarkan perspektif mengenai pemikiran, minat, dan ketertarikan arsitek-arsiteknya.Rp 250.000,00 -
Sejarah Hak Cipta Lukisan – Inda Citraninda Noerhadi
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPengantar: A.D. Pirous Penerbit: Komunitas Bambu Tahun Terbit: 2012 Tebal: xviii + 406 halaman ISBN: 978-602-9402-15-5Kondisi: BaruKasus pemalsuan lukisan yang menjadi pemberitaan media massa sungguh mengguncangkan dunia seni rupa kita. Ia mengingatkan kita akan rapuhnya perlindungan hak cipta di bidang seni rupa di Indonesia. Lukisan-lukisan karya para maestro dipalsukan dengan canggihnya, dan sadar atau tidak, telah menjadi milik para kolektor. Belum lagi kasus pencurian lukisan dan lolosnya lukisan-lukisan palsu dan curian di balai lelang di Hong Kong dan Singapura.Buku ini mencoba memaparkan bukan hanya praktik pemalsuan lukisan, tetapi juga mencoba menelusuri sejarah perlindungan hak cipta di Barat dan Indonesia. Bagaimana kesadaran hak cipta itu tumbuh di kalangan perupa dan pemerintah sebuah negara, dan bagaimana pula ia mempengaruhi hukum internasional di kemudian hari. Buku ini juga merinci upaya-upaya jitu untuk menghindari pemalsuan lukisan dan bentuk-bentuk kriminalisasi lainnya.Rp 95.000,00 -
Toekar Tambah: Asimilasi Paksa dan Rela – Nindityo Adipurnomo dan Mella Jaarsma
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenerbit: Semarang Contemporary Art Gallery Tahun Terbit: 2012 Tebal: 128 halamanKondisi: New Old StockStudi dan penelitian tentang Peranakan di Indonesia boleh dibilang masih sangat langka. Ada beberapa buku yang mengetengahkan foto-foto barang peninggalan, seperti furniture dan perabot rumah tangga dan pelbagai pernak-perniknya, kain batik Peranakan, sampai arsitektur bangunan Peranakan di Asia Tenggara. Namun, hanya sedikit buku yang mengulas dari konteks sejarah dan kebudayaannya.Buku ini diterbitkan menyertai pameran seni rupa Nindityo Adipurnomo dan Mella Jaarsma di Semarang Gallery tanggal 19 Februari-9 Maret 2012. Nindit dan Mella melakukan riset dan studi budaya asimilasi Peranakan di kota Semarang dan Lasem sebelum menuangkannya ke dalam proses kreatif berkarya mereka.Rp 75.000,00 -
Bentang Tubuh Batu dan Hasrat: Sejumlah Esai Seni Rupa – Kris Budiman
BUKU, Esai, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenerbit: Nyala Tahun Terbit: 2018 Tebal: x + 107 halaman ISBN: 978-602-50721-3-0Kondisi: Baru"Hasrat saya memang kerap terbagi-bagi. Paling mudah terbaca di permukaan mungkin hasrat terhadap sastra karena sejak di fase awal, apa boleh buat, saya sudah terlanjur terpuruk di situ. Akan halnya seni rupa, pun kajian budaya visual secara lebih luas, jejak-jejaknya mungkin hanya terekam di dalam sedikit buku saya tentang semiotika visual--selebihnya hanya teredam di ruang-ruang kelas sehingga luput dari publisitas. Bahkan, andai ditinjau jauh ke belakang, saya tidak lagi ingat sejak kapan persisnya mulai menulis tentang seni rupa."- Kris BudimanRp 65.000,00 -
Around the Corner – Volume 02: India – Andrea Reza
Fotografi, Seni dan Desain, Traveling, ZINEPenerbit: Binatang Press! Tebal: 36 halaman, dicetak menggunakan risografiKondisi: BaruThe state of Rajasthan, India: September 2015.The author still daydream about the butter chicken he had at Moti Mahal, Delhi, to this day.Rp 70.000,00 -
Obrigado – Editor: Andra Matin, Salman R. Zahrawan, Talisa Dwiyani
Arsitektur, BUKU, Fotografi, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenerbit: a.Publication Tahun Terbit: 2015 Tebal: 393 halaman Bahasa: Indonesia ISBN: 978-979-19522-1-7Kondisi: Baru“Portugal bukanlah negara dengan bendera yang memiliki warna putih. Juga tidak memiliki suatu aturan mengenai warna pada bangunan. Namun putih menjadi suatu keseragaman dalam arsitekturnya, seperti kesepakatan yang tidak pernah dibicarakan. Di perjalanan kedua ini, lebih mudah bagi saya untuk memahami alasannya, dengan berjalan bersama dua puluh enam orang yang entah kenapa selalu berpakaian hitam di tiap harinya.”– Fandy GunawanRp 350.000,00 -
Djiwa Manis Indoeng Disajang: Djilid I – Haryadi Suadi
BUKU, Fiksi, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenerbit: Pustaka Jaya Tahun Terbit: 2017 Tebal: 381 halaman Bahasa: Indonesia ISBN: 978-979-8004-06-3Kondisi: BaruDjiwa Manis Indoeng Disajang menggambarkan perkembangan musik dan dunia hiburan di Indonesia tempo dulu–dari akhir abad ke-19 hingga masa kemerdekaan. Terdiri dari tiga jilid, masing-masing membahas tema-tema terntentu yang berkembang dalam dunia musik dan hiburan Indonesia secara mendalam dan kaya-akan-data.Jilid I mengungkap musik keroncong dengan segala hal ihwalnya, dari asal muasalnya, hingga para pelakunya yakni penyanyi, pemusik dan pencipta lagu. Jilid II berisi pembahasan jenis lagu-lagu hiburan lainnya, seperti stambol, irama Melayu, gambus, gambang keromong, lagu anak-anak, lagu rohani, himne dan lagu kebangsaan. Pengaruh Barat juga mempunyai peran penting dalam “menentukan” jalannya perkembangan musik kita. Dalam kaitan itu dibahas musik Indonesia bergaya modern, seperti langgam modern, jazz, dan irama Hawaii. Adapun jilid III berisi pembahasan perihal hadirnya seni musik asing (Belanda, Inggris, dan Amerika) di Tanah Air kita. Khususnya musik Amerika yang dalam kenyataannya hidup dengan subur dan telah berpengaruh besar terhadap jalannya sejarah musik di Indonesia. Juga sejarah rekaman, sarana hiburan, seperti pasar malam, gedung kesenian, hotel, restoran, film bicara, siaran radio, dan sandiwara. Demikian pula soal cipta-mencipta lagu yang juga termasuk hal yang tidak terpisahkan dari perkembangan dunia musik. Sebagai penutup jilid III, diungkap situasi dan kondisi musik dan dunia hiburan di masa penjajahan Jepang. Betapa antinya Jepang terhadap seni budaya Barat (Amerika dan sekutunya), sehingga penguasa baru ini telah menghancurkannya tanpa tersisa. Pada masa itulah terjadi peristiwa pembelokan secara mendadak terhadap jalannya perkembangan musik Indonesia, dari Barat ke Timur.Rp 330.000,00 -
Tentang Bermain Drama – Rendra
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenerbit: Pustaka Jaya Tahun Terbit: 2017 Tebal: 88 halaman Bahasa: Indonesia ISBN: 978-979-419-459-1Kondisi: BaruDengan gaya langsung dan tak bertele-tele, si Burung Merak Rendra, sang dramawan dan penyair besar Indonesia, menyuguhkan pengantar ilmu bermain drama bagi remaja. Bukan hanya itu, dipaparkan juga seluk-beluk produksi dalam pementasan lakon sehingga para pembaca muda dapat belajar manajemen produksi dalam seni pertunjukan.Pada akhir setiap bab disertakan beberapa poin latihan bagi pembaca yang serius ingin mengasah diri dalam seni drama. Di sini Rendra menunjukkan kemampuannya sebagai guru ideal di bidangnya. Apalagi, yang disuguhkan bukan hanya teknik menjadi aktor, tetapi juga sejarah singkat drama dari masa ke masa di berbagai negeri.Rp 33.000,00 -
Seni Manubilis – Semsar Siahaan 1952-2005
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenulis: Semsar Siahaan, Melati Suryodarmo, Halim HD, Yayak Yatmaka, Mohamad Cholid, Sanento Yuliman, Danarto, Sujiwo Tejo, Yvonne Owens, Bre Redana, dan Astri Wright. Penerbit : Nyala & Yayasan Jakarta Biennale Tahun Terbit: 2017 Tebal: x + 196 halaman Bahasa : Bilingual (Indonesia dan Inggris) ISBN: 978-602-50721-0-9Kondisi: Baru"Semsar Siahaan adalah salah satu sosok penting dalam sejarah seni rupa Indonesia. Ia banyak memiliki catatan pemikiran yang bisa menjadi refleksi, tidak hanya di di dunia seni rupa, tapi juga bagi masyarakat luas. Semsar Siahaan melihat peran seni secara kritis dalam kontribusinya terhadap kemanusiaan dan hak asasi manusia melalui karya-karyanya dan keterlibatannya dalam berbagai aktivitas sosial politik, lingkungan hidup, pendidikan anak, hak asasi manusia dan gerakan kesetaraan gender. Semuanya itu dihimpun ke dalam aksi-aksinya menentang rezim Orde Baru, atau rezim estetika yang dianggapnya sebagai tembok granit penghalang kebebasan, keberagaman dan kesetaraan."Penerbitan buku Semsar Siahaan, walaupun mungkin hanya berupa sebagian dari jejaknya, diharapkan bisa ikut menjadi pemantik bagi siapa saja untuk menelusuri dan melacak lebih mendalam catatan biografis, esei, dan ulasan kritik sebagai bagian penting dari mozaik sejarah seni rupa Indonesia."- Melati SuryodarmoRp 75.000,00 -
Kebudayaan di Nusantara – Edi Sedyawati
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenerbit: Komunitas Bambu Tahun Terbit: 2014 Tebal: 538 halaman ISBN: 978-602-9402-41-4Kondisi: BaruSebagai intelektual yang telah lebih dari 40 tahun menggeluti kebudayaan dalam arti luas, Edi Sedyawati dalam buku ini memperlihatkan penguasaannya yang luas dan dalam mengenai tempat dan peran kebudayaan yang dikaitkan dengan nasionalitas. Terkait dengan hal itu, dalam buku ini dibahas modal budaya sebagai kekuatan bangsa, budaya nasional dan suku bangsa, budaya dan karakter bangsa, budaya dan persatuan nasional, serta budaya dan pendidikan nasional.Ide nasionalitas dalam budaya ini juga dibawa dengan mengupas museum, batik, keris, ekonomi kreatif, lembaga adat, kelautan, ingatan kolektif, koleksi negara, gaya seni, Pancasila, arkeologi, seni tradisi, local genius, wayang, filsafat Jawa, makanan, dan obat-obatan tradisional. Melalui pengungkapan dengan gaya narasi sastra yang enak dibaca, sebagai budayawan yang matang secara akademis, penulis juga mengungkap budaya dalam proses dan variannya. Sebut saja tentang kebutuhan masyarakat akan pengetahuan tradisional, ketuhanan dalam seni Nusantara, makna simbol pada tari daerah Nusantara, asal usul aksara-aksara Nusantara, juga penataan air pada masa Jawa kuno. Selain itu, dibuat juga ulasan-ulasan tentang Tor-tor Batak, Candi Borobudur, panakawan di masa Majapahit, kesenian di pesantren, sastra Melayu, pencak silat, dan tradisi lisan serta ungkapan seni pada relief Prambanan.Rp 160.000,00 -
Dedikasi Satu Dekade– Hawe Setiawan & Agung Hujatnikajennong (ed.)
Biografi, BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenerbit: Yayasan Selasar Sunaryo Tahun Terbit: 2008 Tebal: 186 halaman Bahasa: Indonesia ISBN: 978-979-18373-0-9Kondisi: BaruSepuluh tahun telah berlalu sejak Selasar Sunaryo Art Space (SSAS) didirikan pada 1998. Bermula dari inisiatif pribadi Sunaryo, salah seorang seniman senior di Indonesia, SSAS tumbuh dan berkembang dengan melibatkan sejumlah kurator dan pemikir budaya. Dengan bangunan artistik rancangan arsitek Baskoro Tedjo, yang berdiri di atas salah satu bukit yang memagari Kota Bandung, ruang seni tersebut dari hari ke hari mewadahi beragam kegiatan seni dan budaya, mulai dari pameran seni rupa hingga festival sastra, mulai dari pementasan teater hingga pemutaran film. Dengan pusparagam kegiatan yang selama ini diwadahinya, SSAS mampu melampaui batas-batas orientasi sebuah galeri atau mengatasi cakupan kegiatan sebuah museum. Dengan demikian, SSAS telah menjadi sebentuk wahana kultural yang unik.Buku ini merupakan bungarampai yang menghimpun kesan, amatan, dan harapan sejumlah orang yang selama ini terlibat, baik secara langsung maupun secara tidak langsung, dalam berbagai kegiatan yang diwadahi SSAS. Bagi SSAS sendiri, buku ini merupakan rekam jejak dari perjalanannya selama satu dasawarsa terakhir, sekaligus lecutan untuk terus mengembangkan kegiatan-kegiatannya di kemudian hari. Bagi khalayak umum, buku ini merupakan panduan yang bermanfaat untuk memahami berbagai situasi spesifik dalam kancah kebudayaan di Indonesia melalui kehadiran dan aktivitas sebuah ruang seni di Bandung.Rp 300.000,00 -
Perjalanan Tak Bermodal – Nasjah Djamin
Biografi, BUKU, Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenerbit: Nyala Tahun Terbit: 2017 ISBN: 978-602-60855-7-3Kondisi: BaruBeramai-ramai dengan kawanan pelukis lain kami menyerbu tembok-tembok dinding di tengah kota Medan bersenjatakan kuas dan cat. Tiap dinding, tiap tembok gedung dan rumah yang terluang, kami tulisi dengan semboyan-semboyan. Besar-besar kami tulisi semboyan itu, dalam bahasa Indonesia, dalam bahasa Inggris, dan dalam bahasa Belanda.Juga dinding kereta api kami tulisi. Tak jarang kami diancam oleh peluru tapi kami terus menyerbu dinding-dinding yang belum ditulisi. Kalau tak dapat di siang hari, kami menyerbu malam hari.Rp 52.000,00 -
Anatomi: Ukiran Arsitektur Tradisional Banjar
Arsitektur, BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenulis: Bani NM, Prima WW, Dahliani, Ibnu Saud, Edwin NV Penerbit: Wastu Lanas Grafika Tahun Terbit: 2009 Tebal: 132 halaman ISBN: 978-602-8114-36-3Kondisi: BaruUkiran merupakan salah satu karya seni manusia tertua yang masih dapat dilihat hingga sekarang. Sejak munculnya peradaban bangsa Mesir, ukiran telah dibuat. Dalam perjalanan peradaban bangsa-bangsa di dunia selanjutnya, ternyata ukiran tersebut memiliki saling keterkaitan yang jelas.Ukiran Banjar sendiri mendapat pengaruh dari beberapa motif dari luar yang masuk ke Kalimantan seiring dengan pembentukan masyarakat Banjar. Motif tersebut, di antaranya dari Cina, India, dan Persia Arab, mengalami perubahan dan perkembangan, sesuai dengan lingkungan budaya dan pemikiran masyarakat Banjar yang berkembang saat itu.Hingga kini, keberadaan ukiran pada arsitektur tradisional Banjar turut memperkaya kosa kata motif yang berkembang pada ukiran bangsa-bangsa di dunia.Rp 100.000,00 -
Menanam Padi di Langit – Puthut EA
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenyunting: Prima S. Wardhani Penerbit: EA Books Tahun Terbit: 2016 Tebal: 342 halaman ISBN: 978-602-1318-42-3Kondisi: BaruMemaparkan kisah hidup tiga perupa muda Indonesia (Bob, Teddy, dan Toni) lengkap dengan kegilaan, kekonyolan, kisah cinta, proses kreatif, impian dan jalinan persahabatan di antara mereka. Kisah mereka ditempatkan dalam konteks sosial dan politik, juga di telatah seni rupa Indonesia.*"Buku ini memberikan banyak perspektif baru dalam memandang seni rupa. Bukan seni rupa dari perihal teknis ... melainkan dari sisi manusiawi, dari sisi pembuatnya. Dari sebuah karya yang dahsyat, selalu ada cerita tak kalah dahsyat dari penciptanya. Tepat di sana, buku ini sangat berhasil menceritakan kisah-kisah ajaib dari seniman-seniman yang juga ajaib. Puthut bisa mengungkapnya dengan menalir. Ada tawa yang meledak. Kepedihan. Perpisahan. Kegilaan. Semua berkelindan menjadi kisah yang sangat menarik untuk dibaca. Setiap halaman buku ini bisa memberikan kejutan yang tak terduga."- Nuran WibisonoRp 100.000,00 -
Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup dan Pemukiman – 70 Tahun Tjuk Kuswartojo – Buku 1 & 2
BUKU, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainPenyunting: Suparti Amir Salim, Ismet Belgawan Harun, Erwinthon P. Napitupulu Penerbit: Kelompok Keahlian Perumahan dan Permukiman Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung Tahun Terbit: 2010Kondisi: New Old StockBagian pertama dari buku ini dimulai dengan serangkaian tulisan tentang aspek paradigmatik pembangunan berkelanjutan atau yang berbasis pada kepentingan lingkungan. Di sini dibahas keterkaitan (yang seharusnya terjalin) antara pembangunan pada umumnya dan pembangunan lingkungan hidup; gagasan tentang bagaimana Piagam Bumi yang diselesaikan pada 2000 dan merupakan kelanjutan dari Deklarasi Agenda 21 di Rio de Janeiro pada tahun 1992, yang menjadi pedoman umum dunia tentang bagaimana membangun dunia yang berkelanjutan.Tulisan-tulisan berikutnya berisi gagasan yang lebih konkret tentang bagaimana pembangunan berkelanjutan dan yang berbasis pada pengembangan lingkungan hidup ini dijalankan, yaitu melalui pembangunan kepranataan pemerintahan yang responsif terhadap pembangunan berkelanjutan dan dimasukkannya dimensi lingkungan dalam pengaturan dan perimbangan pembangunan. Bagian ini menguraikan peran dan kapasitas pemerintahan di daerah, termasuk unsur lembaga perwakilan, bagaimana lembaga tersebut menjadi penting bagi penyelenggaraan pembangunan berkelanjutan.Dalam tataran yang lebih teknis, bagian kedua dari buku ini berisi sejumlah tulisan yang menyoroti dan menggagas fungsi dan aktivitas pengelolaan lingkungan. Mekanisme analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) disorot dalam hampir seluruh tulisan di dalam bagian ini. Pada beberapa tulisan, diuraikan secara kritis hal-hal teknis pelaksanaan AMDAL, termasuk analisisnya. Pada tulisan berikutnya, diberikan gagasan tentang reformasi yang dapat dilakukan agar AMDAL menjadi instrumen yang lebih efektif untuk pengelolaan lingkungan.Rp 100.000,00 -
All Messed Up – Unpredictable Graphics – Anna Gerber
BUKU, Non-Fiksi, Seni dan DesainPenerbit: Harper Design Tahun Terbit: 2004 Tebal: 208 halaman Bahasa: Inggris ISBN: 978-185-669-390-5Kondisi: New Old StocksAll Messed Up: Unpredictable Graphics explores the important role that mistakes and accidents play in the creative process.In striving for perfection, we often make mistakes. In aiming for flawless work, things often go wrong. Sometimes these mistakes and accidents end up working to the designer's advantage. To realize this is to override long-standing preconceptions that define such occurrences as fundamentally wrong. All Messed Up creates a space for work in which mistakes, accidents and the unpredictable are celebrated. Featuring work by established and emerging graphic designers from around the world, the book illustrates how embracing and even seeking out accidents can create ground-breaking work. The book is divided into three sections: Mistakes (where something has gone wrong, such as a printer error); Chance (where chance occurrences or found objects are incorporated into a piece of work); and System (where a system is created to actively encourage unpredictability). It ends with a series of interviews with five leading figures: Ian Anderson, Stefan Sagmeister, Paul Elliman, Stuart Bailey and April Greiman.Rp 245.000,00 -
Visual Thief – Vol. 11 – Art Book of Resatio Adi Putra
BUKU, Seni dan DesainDesign and Art Direction: Resatio Adi Putra Typefaces: Surfing Capital and Futura Printed on Coronado Paper and Acrylic Sheet Self Published, 2016Condition: NewResatio cuts encylopedias and put them back together.Twelve fuzzy, intricate, and otherworldly prints to treasure.Rp 400.000,00 -
SUBVersi: Kolase Cerita Kecil & Jaringan Kota Surabaya (Dwibahasa: Indonesia dan Inggris)
BUKU, Esai, Fotografi, Non-Fiksi, Sejarah, Filsafat, Budaya, Seni dan DesainEditor: Anas Hidayat, Erlin Goentoro, kathleen azali Editor Inggris: Martine Randolphe, Will Glasscock, Noel Schroeder, Matthew Borden, Joseph Taylor Penerbit: Ayorek! berkolaborasi dengan Rujak Centre for Urban Studies Tahun terbit: 2013Bahasa: Indonesia dan InggrisKondisi: BaruThis book presents a variety of (hi)stories of Surabaya that you may not be familiar with. The story of the larung along the Bratang Tangkis riverside village. Some recurring fashion tendencies in some malls in Surabaya. The Gembong flea and wet market. The trails of the defunct-but-soon-to-be-revived trams of Surabaya, and its 90-years-old ex-driver. How the visually impaired students and teachers navigate their ways through this hot and congested city. The gold shop owner in the Pasar Atom observing the first "modern" shopping centre in Surabaya built in 1970s.Also in this book: wonderful routes for the adventurous to explore o foot. Short reviews of books about Surabaya. Delicious dishes you can find in the cit: iwak pe (stingray), pickled vegetable salad, and karak satay.They around us.Rp 70.000,00